MAKASSAR, UJUNGJARI–Calon legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN), M Irwan Zulfikar Mattewakkang optimis akan kembali terpilih sebagai anggota DPR RI pada pemilu legislative 17 April mendatang. Posisinya sebagai incumbent dan pengalamannya sebagai politisi dan staf ahli di DPR menjadi modal besar untuk tetap bertahan di Senayan.

Pria kelahiran Makassar, 5 Februari 1967 itu menjadi anggota DPR RI 2018 lalu. Ia merupakan pengganti Indira Chunda Thiya SYL karena pindah partai. Irwan saat ini duduk sebagai anggota Komisi IV DPR RI yang membidangi pertanian dan pangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di kancah politik, putra mantan Bupati Jeneponto, Ilyas Mattewakkang ini sebetulnya bukan pendatang baru. Pada pemilu legislatif sebelumnya, ia juga sudah tampil sebagai calon anggota DPR RI. Pada periode 2004-2009, ia sudah ditugasi sebagai staf ahli anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) di DPR RI. Selanjutnya pada 2009 hingga 2018 ia menjadi tenaga ahli pada fraksi yang sama di DPR RI.

Berbeda dengan kebanyakan politisi lainnya, magister manajemen dari Magister California City University tampil low profile. Apa adanya. Penampilannya sangat sederhana. Irwan mudah bergaul dan berinteraksi dengan siapa saja. Dalam beberapa kesempatan, alumni SD 01 Bontosunggu itu kerap tidak dikenal sebagai anggota DPR RI.

“Dari dulu memang begitu. Penampilannya sederhana dan biasa-biasa saja. Ia mudah bergaul dan berinteraksi dengan siapa saja,” kata Mukti, kerabat Irwan.

Pada pemilu kali ini, Irwan mengincar kursi DPR RI lewat Partai Amanat Nasional (PAN) melalui daerah pemilihan Sulsel I. Daerah pemilihan ini mencakup enam kabupaten dan kota yakni Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar. Irwan yakin akan tetap bertahan sebagai anggota DPR RI di Senayan. (*)