TAKALAR, UJUNGJARI’-Dua kegiatan bimbingan teknis yang digelar oleh Sekretariat Dewan mendapat sorotan lantaran sejumlah pihak terkait dalam sekretariat tidak dilibatkan padahal kegiatan bimtek yang dilaksanakan di dua hotel berbeda layak diikuti oleh para kepala bagian dan kepala sub bagian.
Olehnya itu, Kejaksaan Negeri Takalar didesak untuk turun tangan melakukan pemeriksaan terkait dugaan mark up dana kegiatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bimtek tersebut diduga hanya sebuah akal akalan.
“‘Kami akan segera melaporkan kegiatan bimtek tersebut ke kejaksaan,” Ujar Ketua LSM Gerakan masyarakat anti korupsi (Germak) Takalar, Ikwan Sunandar, Senin (25/3/2019)
Ironisnya, sejumlah kepala bagian dan Kasubag yang dikonfirmasi tidak bersedia memberi keterangan atas terlaksananya kegiatan bimtek tersebut. Mereka terkesan menutupi adanya kegiatan yang telah berlangsung di Makassar itu.
“Konfirmasi langsung, Sekwan Takalar, karena saya tidak tau ada kegiatan bimtek itu,” Kata salah satu Kasubag di Sekretariat Dewan Takalar minta namanya tidak ditulis.
Sementara itu, Kepala bagian umum, Sekretariat Dewan Takalar H Abd Rauf yang berusaha dikonfirmasi via WhattsApnya tidak bersedia memberi keterangan terkait kegiatan bimtek dihotel Pesona dan hotel grand Celino, meski dirinya membaca konfirmasi tersebut. (Ari Irawan)