Polemik Pembangunan Pasar Sudu, Dewan: Kita Segera Selesaikan

ENREKANG, UJUNGJARI.COM — Rencana pembangunan pasar Sudu di kelurahan Kambiolangi kecamatan Alla, Enrekang terus menuai pro dan kontra dikalangan sesama para pedangang pasar yang terbagi dua kubu dalam satu organisasi, Asosiasi Pedagang Pasar Sudu (APPS).

Kubu pertama menginginkan pembagunan pasar yang dianggarkan Rp15 miliar dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2021, agar menyelesaikan pambangunan pasar bagian bawah rangka baja yang dibagun pada 2017 tahun lalu.

“Kami tidak menolak kalau pasar Sudu dibagun, justru kami gembira. Tetepi sempurnkan dulu bangunan yang bagian bawa pasar,” kata Sainal Latif pedagang pasar Sudu saat mendatangi Gedung DPRD Enrekang, Rabu (09/6/2021).

Sementara kubu dua menolak permintaan kubu satu. Kubu dua justru menginginkan pemerintah setempat merevitalisi bangunan pasar bagian atas karena dianggap sudah tidak layak pakai.

Hal ini terungkap saat puluhan pedangan pasar yang didominasi kaum ibu-ibu mendatangi Gedung DPRD Enrekang, Kamis (17/6/2021).

“Sebagai penghuni pasar lama, saya sangat setuju jika ada pembagunan pasar bagain atas karena sudah ada beberapa yang tempat berjulan yang sudah tidak layak pakai,” pinta M Yoko didepan para Anggota DPRD dan para Dinas terkait diruang Sidang Gedung DPRD Enrekang.

Menanggapai hal tersebut, Wakil ketua II DPRD Enrekang, Zulkarnain mengaku pusing menyelesaikan persolan antara dua kubu pengguna pasar yang beda keinginan.

“Pada dasarnya kalau kita diperhadapkan seperti ini kita pusing menyelesaiakan persoalan,” kata Zulkarnain.

Menurutnya, kubu-kubuan terjadi antara para pedangang pasar tersebut karena ada miskomunikasi dan kita berharap angar jangan ada kubu-kubuan dalam pasar tersebut.

“Mungkin karena ada miskomunikasi antara pedangan pasar sehingga merasa ada kubu-kubuan. Solusinya ini, Insya Allah karena anggaran pembagunan pasar ini Rp15 miliar, maka semuanya akan tercover semua pembangunanya mulai dari atas sampai bawa,” ujar Politisi PAN ini.

Pada kesempatan yang sama, Ketua komis II DPRD Enrekang, Rachmat Saleh berjanji akan menyelesaikan persoalan pasar Sudu.

“Kami semua anggota DPRD, Insya Allah siap membantu teman-teman menyelasikan persolan ini,” tutup Rachmat Saleh. (suka)