Sulsel
Anggota Dewan Tator Desak PT Malea Hentikan Uji Coba Turbin
MAKALE, UJUNGJARI.l–, Getaran dan tenduman kuat dari dalam tanah meresahkan warga Lembang Patekke, bahkan merusak rumah warga kaca jendela pecah, dan bagian rumah retak.
Anggota DPRD Tana Toraja fraksi Demokrat Kristian HP Lambe menerima laporan dan aspirasi warga, direspon cepat dengan mendesak perusahaan PT Malea Hydro uji coba turbin dikaji ulang menghindari dampak lebih serius.
Menurut Kristian, pada Selasa (8/6) lalu warga Lembang Patekke merasakan tiga kali getaran dahsyat, membuat rumah milik Frans mengalami kerusakan.
Tentu kejadian ini jadi pembelajaran sebelum trowongan air 10 km lebih difungsikan dan uji coba turbin perlu sosialisasi dari pihak PT Malea Energy.
Pasalnya jika tiba-tiba terjadi sesuatu diluar dugaan sangat beresiko, imbuh Kristian.
Keselamatan warga diatas segalanya, sehingga sebagai wakil rakyat Dapil 1 kecamatan Makale, dan Makale Selatan mendesak pihak PT Malea Energy sementara tidak melakukan testing uji coba pengoperasian turbin sebelum dilakukan pertemuan warga setempat, Pemda Tana Toraja, DPRD Tana Toraja, dan pihak PT Malea Energy.
Kenyamanan dan keamanan, serta situasi kondusif bagi warga diutamakan, tutup Kristin.
Sekedar informasi unit satu PT Malea Energy berkapasitas 180 MW dibangun tahun 2009 lalu sudah beroperasi, dan pembangunan tahap dua PT Malea Energy kapasitas 315 MW hampir rampung, termasuk pembuatan trowongan 11 km berlokasi di Lembang Randan Batu, Patekke, Buntu Sisong, Kelurahan Sandabilik, Kecamatan Makale Selatan. Demikian pula di Lembang Batusura, To’pao, Kecamatan Rembon, serta Lembang Rano Utara Kecamatan Rano Tana Toraja (agus).
dibaca : 65