Gubernur Sulbar: Terima Kasih Bupati Enrekang

ENREKANG, UJUNGJARI.COM — Gempa tektonik yang menguncang beberap wilayah di Sulawesi Barat (Sulbar) beberapa waktu lalu, membuat warga setempat panik dan memilih menetap ditenda pengungsian yang tersebar dibeberap titik.

Akibat gempa bumi berkekuatan magnitodo 6,2 tersebut, sebagian aktivitas masyarakat tidak berjalan, karena meraka panik terhadap gempa sehingga memilih bertahan ditenda-tenda pengungsian.

Meliahat kondisi tersebut, sebagai bentuk empati peduli kemausiaan pemerintah kabupaten (Pemkab) Enrekang yang motori oleh H Muslimin Bando (MB) dan Kapolres Enrekang, AKBP Dr. Andi Sinjaya terjun langsung memimpin rombongan ratusan mobil berangkat dari Ennrekang, Sabtu (23/1/2021), mengangkut relawan dan berbagai jenis bantuan logistik untuk korban Gempa di Sulbar.

Setelah tiba di Sulabar, Bupati Enrekang, H Muslimin Bando didampingi beberapa kepala OPD termasuk Kepala Badan Penaggulangan Benca Daerah, Abdullah Sannengan menyerahkan langsung bantuan kemanusiaan secara simbolis dibeberapa titik di Sulbar, termasuk di Majene dan Mamuju yang diterima langsung oleh Gubernur Sulawesi Barat,Ali Baal Masdar di rumah jabatannya.

Bupati Enrekang, H Muslimin Bando disela-sela kegiatan tersebut mengatakan, kehadiran pemkab Enrekang untuk menyalurkan bantuan logistik di Sulbar sebagai bentuk peduli terhadap korban yang terdapk musibah gempa bumi tersebut.

“Pemrintah Enrekang hadiir disini (Mamuju) untuk silatuhrahmi dan membesuk saudara-saudara kita yang tertimpa musibah beberap hari yang lalu,” ujra Muslimin Bando.

Menurutnya, apa lagi banyak warga Massenrempulu yang mencari hidup di Sulawesi Barat terutama di Mamuju.

“Mamuju ini bagian dari Massenrempu. Banyak warga Hikma yang mencari hidup disini,” katanya.

Terpisah, Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar mengucapak terima kasih atas kedatangan tim dari Enrekang yang dipimpin langsung oleh H Muslimin Bando (MB).

“Terima kasih banyak atas kedatangan bupati Enrekang, H Muslimin Bando dan keluarga semuanya yang ada di Enrekang,” ucap Ali Baal Masdar. (suka)