GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 8 truk berisi bantuan logistik untuk korban bencana gempa di Mamuju dan Majene, Provinsi Sulawesi Barat diberangkatkan oleh Divisi Infantri 3 Kostrad/Darpa Cakti Yudha Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
Bantuan ini dilepas resmi Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 3 Kostrad DCY Mayjen TNI Wanti WF Mamahit MSi, Kamis (21/1/2021) pukul 09.00 Wita di halaman mako Divif 3 Kostrad/DCY dihadiri sejumlah donatur gabungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepada media usai melepas bantuan tersebut, Mayjen TNI Wanti WF Mamahit MSI mengatakan bantuan yang didistribusikan Divif 3 Kostrad ini adalah gabungan donasi dari jajaran Divif 3 Kostrad/DCY, Walubi, Cipta Perkasa serta Baznas.
” Seluruhnya 8 truk dan hari ini juga langsung berangkat dikawal 36 personel Divif 3 Kostrad menuju Sulbar. Bantuan logistik ini berupa beras dan kebutuhan pokok lainnya termasuk pakaian layak pakai. Semoga bantuan ini tiba dengan lancar dan selamat sampai di tujuan meski jarak tempuh cukup jauh karena memakan waktu 10 jam,” kata Mayjen TNI Wanti WF Mamahit MSi didampingi sejumlah perwira Divif 3 Kostrad/DCY dan Ketua Walubi Sulsel Hendrik Sumitomo dan lainnya.
Mayjen TNI Wanti WF Mamahit MSi pun berharap bantuan ini tiba segera di Sulbar dan segera disalurkan kepada warga korban terdampak gempa di Mamuju dan Majene tersebut.
” Kami sudah koordinasikan dengan Korem 142 Tatag Hasanuddin XIV yang sudah ada disana terkait koordinasi pendistribusiannya. Semoga bantuan ini adalah awal dan ada kelanjutannya. Kami harap penyaluran bantuan ini tetap ikuti mekanisme yang sudah diatur disana agar tidak ada kekeliruan dalam penyalurannya. Jadi bantuan ini akan diserahkan langsung ke posko-posko yang sudah ada di Sulbar,” jelas Pangdivif 3 Kostrad/DCY.
Dikatakannya, sejumlah bantuan juga akan disalurkan langsung ke titik-titik terisolir di lokasi gempa melalui tim posko yang ada.
” Yang jelas kami sudah koordinasi dengan jajaran Korem 142 Hasanuddin disana. Harapan kami sebagai komponen bangsa tentu ikut merasakan musibah yang terjadi disana. Rasa kepedulian inilah yang melahirkan kemauan kami untuk berbuat membantu masyarakat korban di Sulbar,” jelas Pangdivif 3 Kostrad/DCY ini.-