MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Sejak pagi calon Wali kota Makassar, Munafri Arifuddin, sudah berada di dermaga Kayu Bangkoa, Jl Penghibur, Kamis (8/10/2020).

Bersama rombongannya, Appi sapaannya hendak menuju Pulau Barrang Caddi dan Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, memenuhi undangan warga setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan menumpang kapal kayu, transportasi khas masyarakat kepulauan di Makassar, Appi bersama rombongan termasuk Duta Sehat menyeberang dengan waktu tempuh sekitar 35 menit.

Pulau Barrang Caddi menjadi lokasi pertama yang dikunjungi. Di sana warga menyambutnya di dermaga.

Sesaat setelah kapal bersandar, iringan musik kasidah ibu-ibu warga Pulau Barrang Caddi turut menyambut.

“Dua, dua, dua, pilih nomor dua Appi-Rahman,” teriak beberapa warga.

Di Pulau Barrang Caddi ini Appi memilih berjalan kaki menyapa warga yang sudah menunggu sembari langsung menuju ke aula pertemuan.

Sekitar sejam Appi menyampaikan programnya dihadapan warga sekaligus juga berdialog langsung dengan perwakilan tokoh masyarakat setempat terkait keluh kesah mereka.

Setelahnya, CEO PSM Makassar ini melanjutkan perjalanannya ke Pulau Barrang Lompo yang jarak tempuhnya sekitar 10 menit dari Pulau Barrang Caddi.

Di lokasi kedua ini, lagi-lagi sambutan hangat warga menghampiri calon wali kota yang diusung Partai Demokrat, PPP dan Perindo.

Kali ini bukan musik kasidah yang menyambut melainkan alunan tanjidor yang memainkan lagu atau jingle dari Appi-Rahman.

Appi juga diagendakan melakukan kampanye dialogis dengan warga Barrang Lompo, seperti halnya di pulau Barrang Caddi.

Namun dengan jumlah warga yang mengikuti pertemuan dibatasi hanya 50 orang, sementara warga begitu antusias ingin bertatap muka langsung dengan Appi.

Akhirnya sebelum acara kampanye dialogis, Appi memilih blusukan berkeliling menyapa warga dengan mengendarai becak motor (bentor) khas pulau Barrang Lompo.

Alasan menggunakan Bentor khas ini lantaran Pulau Barrang Lompo secara wilayah jauh lebih luas dari Barrang Caddi.

Sehingga tidak memungkinkan berkeliling pulau dengan berjalan kaki menyapa warga, apalagi dengan adanya keterbatasan waktu.

Sebanyak 10 bentor sudah disiapkan warga dan tim pemenangan yang sudah dihiasi pernak-pernik Appi-Rahman.

Mulai dari spanduk yang terpasang di badan bentor hingga musik di masing-masing bentor memutar jingle Appi-Rahman.

Bentor khas Pulau Barrang Lompo ini memiliki desain unik yakni menggunakan sepeda motor roda tiga dimana penumpangnya di tempatkan di bagian belakang bisa memuat hingga enam orang.

Bentor ini pula yang sehari-hari digunakan di Pulau Barrang Lompo sebagai alat transportasi untuk mengakomodir mobiltas warga.

Di sepanjang jalan yang dilalui, warga dengan antusias menyapa dari depan rumah masing-masing.

Appi juga sesekali berhenti di rumah-rumah warga untuk menyapa langsung dan juga berdialog singkat.

Duta Sehat yang turut mendampingi juga memanfaatkan momen itu untuk turun melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 dengan membagikan masker dan handsanitizer.

“Warga di sini begitu antusias dengan kedatangan Pak Appi sementara kampanye dialogisnya kan dibatasi. Makanya kami inisiatif untuk bikin ini iring-iringan bentor menyapa warga sekalian untuk hindari kerumunan-kerumunan,” ucap tokoh masyarakat setempat, Sahabuddin Dg Nuntung. (*)