TAKALAR, UJUNGJARI.COM–Pemerintah Kabupaten Takalar melalui Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) menggelar diskusi perpajakan bendahara dan pengisian LHKPN di ruang pola kantor Bupati Takalar, Rabu (20/2/2019).

Acara ini dibuka secara resmi Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Kabupaten Takalar, H Basri Sulaiman, SE, MM mewakili Bupati Takalar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala BPKD Takalar, H Basri Sulaiman dalam sambutannya mengatakan,  kegiatan tersebut yang dikemas dalam bentuk pertemuan merupakan agenda rutin setiap tahun untuk mengajak para peserta lebih konsisten dan lebih tertib dalam pelaksanaan pelaporan-pelaporan khususnya dalam pengisian LHKPN.

“Kami berharap, kedepannya seluruh pimpinan OPD yang mengutus bendahara dan operator agar lebih mencermati petunjuk teknis tentang pengisian LHKPN, selain itu kegiatan diskusi tentu akan menambah wawasan para peserta,” kata H Basri Sulaiman.

Basri Sulaiman menambahkan, diskusi ini digelar guna menambah wawasan para bendahara keuangan agar outputnya dapat diimplementasikan sehingga Kabupaten Takalar dapat menyandang sekaligus meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP).

“Kita berharap banyak melalui kegiatan seperti ini dapat diimplementasikan karena ke depan kita akan diperhadapkan bagaimana caranya agar Takalar dapat naik kelas dengan meraih WTP,” tegas mantan Kepala Dinas PU Takalar ini.

Di tempat yang sama, Kepala Kantor KP2KP Kabupaten Takalar, Zulfikar dalam arahannya menyampaikan bahwa daftar harta yang disampaikan di SPT tahunan harus sama dengan daftar harta yang disampaikan dalam LHKPN karena harta yang ada di Direktorat Jenderal Pajak mempunyai fungsi palayanan dan fungsi pengawasan.

“Untuk meningkatkan PAD dan mengejar target penerimaan pajak, Direktorat Jendral Pajak mengubah mindset pelayanan yang sebelumnya menonjolkan pemeriksaan dirubah menjadi pelayanan,” Katanya.

“Tahun ini Direktorat Jenderal Pajak akan lebih mengutamakan pelayanan kepada wajib pajak dan mengajak masyarakat untuk membayar secara sukarela,” urai Zulfikar.

Di akhir diskusi dirangkaikan dengan pemberian plakat oleh Kepala KP2KP Takalar kepada Kepala Dinas PTSP atas kerjasamanya terhadap pelaksanaan KTSP. (ari irawan)