ikut bergabung

Alburuj Siapkan Pemberangkatan Wisata Religi ke Turki dan Negara Muslim


Sulsel

Alburuj Siapkan Pemberangkatan Wisata Religi ke Turki dan Negara Muslim

MAKASSAR— Tahun 2018 secara global mencatat total pendapatan dari wisata religi mencapati USD171 miliar. Sekitar 121 juta muslim di seluruh dunia melakukan perjalanan wisata religi ke negara muslim tiap tahun.

Meningkatnya minat wisata religi di tanah air, Perusahaan Travel Umroh dan Haji PT. Alburuj Tourism menanggapi serius program ini. Bulan oktober mendatang, kabarnya Alburuj Tourism membuka slot untuk pemberangkatan wisata religi ke negara-negara muslim, dengan memberikan harga khusus yang lebih terjangkau.

“Selama masa covid-19 aktivitas industri perjalanan wisata lumpuh total. Begitu masa new normal mulai bergulir. Kesempatan untuk bersilaturahmi dengan jamaah kembali terbuka. Banyak jamaah yang melakukan booking seat Alburuj untuk perjalanan wisata religi,” ungkap Muh Arwadi, CEO Alburuj Tourism, Senin 30 Agustus 2020.

Baca Juga

Menanggapi hal itu, dirinya kini tengah menyiapkan program khusus untuk slot perjalanan wisata religi ke negara muslim diantaranya Turki dan Palestina saat ini sudah sekitar 75 pax dan kemungkinan akan terus bertambah sementara Pihaknya kini tengah merancang paket khusus untuk program ini.

“Kami tengah siapkan salah satu aplikasi daring (dalam jaringan) untuk pemesanan hotel dan tiket pesawat untuk fokus perjalanan wisata internasional. Dengan sekali klik, akan terkoneksi dengan banyak penyedia penerbangan dan hotel,” kata Muh Arwadi.

Setelah rute penerbangan dibuka kembali, telah banyak perusahaan travel memberangkatkan turis domestik untuk melakukan perjalanan wisata religi ke negara muslim. Hal ini menarik minat para pelancong untuk mengenal situs-situs sejarah islam peninggalan masa lampau.

Baca Juga :   Museum Tampa Koleksi Tak Akan Hidup

Program wisata religi program Alburuj, lanjut Muh Arwadi, tetap memperhatikan protokol kesehatan masa pandemik covid-19. Demi mencegah penyebaran virus corona,

“Teknis pelaksanaan tetap jalankan protokoler kesehatan,” jelasnya. (*)

dibaca : 35



Komentar Anda
Baca Selengkapnya
Rekomendasi untuk anda ...

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top