ikut bergabung

Gubuk Plastik Dg Nappa Dibongkar, Dipindahkan Sementara di Eks Gedung Sekolah


Gubuk plastik Dg Nappa sudah dibongkar.

Sulsel

Gubuk Plastik Dg Nappa Dibongkar, Dipindahkan Sementara di Eks Gedung Sekolah

GOWA, UJUNGJARI.COM — Pemerintah Kabupaten Gowa sigap menangani masalah keluarga miskin Hasri Dg Nappa (50) yang selama 8 tahun menghuni gubuk plastik di Dusun Tabbuakkang, Desa Katangka, Kecamatan Bontonompo.

Pasca viralnya keluarga tak mampu ini di medsos, keluarga Dg Nappa pun menjadi perhatian publik. Para dermawan berdatangan memberikan bantuan makanan dan kebutuhan lainnya.

Pemkab Gowa melalui Dinas Sosial, pemerintah kecamatan dan pemerintah desa setempat pun sigap untuk memantau lebih dekat kondisi keluarga Dg Nappa yang sempat viral lantaran ada pengakuan Dg Nappa dan istrinya ke pihak lain di Takalar yang menyatakan dirinya minta pinjam beras 1 liter pada salah satu tetangganya karena sudah dua hari anak-anaknya tidak makan.

Turunnya pemerintah kabupaten, kecamatan dan desa untuk mengkalrifikasi langsung ke kediaman Dg Nappa pasalnya, dalam catatan pemerintah, keluarga Dg Nappa ini tercatat sebagai keluarga peserta PKH, KIS, KIP dan Program Sembako Gowa. Sehingga sangatlah mengherankan jika di dunia maya beredar pengakuan bahwa keluarga ini tidak makan lagi padahal secara bertahap menerima bantuan PKH Rp 2,7 juta per tahap dari 4 tahun kepesertaaannya di PKH.

Camat Bontonompo Wahyuddin MP dan Kepala Desa Katangka Muhammad Nur Alam langsung melakukan evaluasi terhadap keluarga pra sejahtera tersebut.

” Memang kondisi keluarga Dg Nappa memprihatinkan, selain kategori sebagai keluarga pra sejahtera yang bersangkutan juga tidak memiliki rumah layak huni karena tidak memiliki lahan untuk membangun rumah,” Kata Camat Bontonompo Wahyuddin, Sabtu (22/2/2020) pagi.

Baca Juga :   Pemkab Sinjai Siapkan Rangkaian Acara "Semarak Agustus" di Seluruh Kecamatan

Sebagai kesigapan penanganan keluarga tersebut, gubuk Dg Nappa yang berdiri ditopang rangka kayu bambu ditutup atap seng bekas bocor dan dinding terpal plastik hitam dengan luasan 3×2,5 meter pun dibongkar pukul 09.00 Wita disaksikan camat, kepala desa, kepala dusun dan warga sekitar.

Gubuk plastik Dg Nappa dibongkar lalu keluarga Dg Nappa ditempattinggalkan sementara di eks gedung sekolah di Dusun Passallangngang, Desa Katangka. Selama menetap sementara di gedung ess sekolah itu, pemerintah akan membantu mencarikan lahan yang disiap dibangunkan rimah layak huni (program bedah rumah).

“‘ Keluarga Dg Nappa kita sudah evakuasi ke sebuah gedung sekolah untuk digunakan sebagai tempat tinggal sementara sembari dicarikan lokasi untuk mendirikan rumah. Kesimpulannya kami selaku pemerintah akan berupaya semaksimal mungkin menangani keluarga pra sejahtera ini,” kata Camat Wahyuddin didampingi Kades Katangka Muhammad Nur Alam.

dibaca : 74

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top