GOWA, UJUNGJARI. —  Ketua Umum Palang Merah Indonesia Sulawesi Selatan (PMI Sulsel) Adnan Purichta Ichsan meresmikan aula DR Ichsan Yasin Limpo di Markas PMI Sulsel, Jl Lanto Dg Pasewang, Selasa (17/9/2019) pagi. Peresmian aula tersebut dilakukan di sela-sela perayaan hari jadi PMI ke-74.

Adnan yang juga Bupati Gowa ini mengatakan, diberikannya nama almarhum IYL untuk aula ini tentunya karena dedikasi yang telah dilakukan almarhum ayahandanya semasa hidupnya dalam membangun PMI di Sulsel. Salah satunya dengan menghadirkan aula dan markas sebesar ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, aula hingga Markas PMI ini sudah sangat bagus dalam menunjang program-program kemanusiaan yang akan dilaksanakan ke depan.

“Markas PMI sekarang ini sangat bagus sekali jika dibandingkan di tahun-tahun sebelumnya. Sekarang Markas PMI ini bisa kita banggakan hingga ke seluruh Indonesia,” jelas Adnan yang terpilih secara aklamasi sebagai Ketum PMI Sulsel beberapa hari lalu.

Ia mengaku, kehadirannya dalam kesempatan tersebut juga merupakan momen yang sangat bersejarah bagi dirinya secara pribadi.

“Moment pada hari ini akan selalu saya kenang di sepanjang masa,” terangnya.

Di usia PMI yang sudah cukup matang ini, dirinya berkomitmen akan terus melakukan langkah-langkah kongkrit demi mewujudkan visi PMI yang berkarakter, profesional, mandiri dan dicintai masyarakat.

“Dengan kekompakan kita semua saya yakin cita-cita kita selama ini dalam memajukan PMI dapat terwujud. Utamanya apa yang telah menjadi harapan dari almarhum Bapak IYL,” kata Adnan.

Karenanya, dalam mewujudkan hal tersebut, seluruh program-program yang selama ini telah direncanakan  akan kembali dipersiapkan agar seluruh perencanaan dapat dicapai satu persatu. Apalagi perencanaan yang matang sangat mendukung keberhasilan perencanaan tersebut.

“Saya sebagai pengurus baru dalam organisasi ini harus tahu mulai dari mana yang akan dikerjakan dan akan berakhir di mana,” tandasnya.

Dalam kesempatan ini, Plt Ketua Umum PMI Sulsel Syamsuddin Zaenal mengungkapkan, aula yang representatif ini adalah karya monumental almarhum IYL.

Ia pun menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pengurus atas kerjasamanya selama ini. Utamanya dalam menjalankan seluruh amanah yang telah direncanakan almarhum IYL.

“Satu pesan almarhum yang selalu kami kenang yaitu agar seluruh anggota menjaga selalu kekompakan. Termasuk terus bersatu, pasalnya dengan bersatu masalah besar di depan mata pun bisa kita kalahkan,” kata Syamsuddin Zaenal. (saribulan)