BULUKUMBA, UJUNGJARI— Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terus memacu pembahasan Ranperda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Bulukumba Tahun Anggaran 2025. Pembahasan RAPBD itu, tak mengenal waktu libur.

Pembahasan RAPBD Bulukumba 2025 di tingkat Banggar-TAPD dimulai sejak pekan lalu. Itu setelah DPRD Bulukumba merampungkan pembahasan yang cukup dinamis di tingkat mitra komisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wakil ketua DPRD Kabupaten Bulukumba, Syahruni Haris menyatakan bahwa pembahasan RAPBD sangat penting. Sebab RAPBD menyangkut nasib ratusan ribu warga Bulukumba.

Politikus partai Gerindra ini mengemukakan, DPRD Bulukumba akan mengawal seluruh program-program pemerintah daerah. Program itu, katanya, harus dipastikan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.

“Amanah rakyat kepada kami sangat besar. Makanya kami akan bekerja maksimal tanpa mengenal waktu. Ini semua demi untuk kepentingan rakyat Bulukumba,” ujar Syahruni Haris kepada Berita Kota Makassar, Minggu (24/11).

Syahruni Haris optimistis pembahasan RAPBD Bulukumba ini bisa selesai tepat waktu. Meski memang Banggar-TAPD menguliti setiap item program, kemudian dilakukan penyesuaian pagu anggaran di semua organisasi perangkat daerah (OPD).

Menurutnya perubahan-perubahan pagu anggaran dari OPD bisa saja terjadi. Dengan catatan, OPD yang bersangkutan bersurat ke TAPD untuk melakukan perubahan tersebut.

“Doakan kami semua agar pembahasan ini sesuai dengan yang diharapkan. Sehingga RAPBD Bulukumba tahun anggaran 2025 benar-benar tepat sasaran,” jelas Syahruni Haris.

Dari pantauan di lokasi, seluruh pimpinan DPRD Bulukumba kompak mengikuti pembahasan RAPBD TA 2025 di tingkat Banggar-TAPD. Selanjutnya RAPBD Bulukumba TA 2025 akan diketok pada akhir November 2024 mendatang. (*)