MAKASSAR, BKM– Pegawai Kantor LPMP dan warga Jalan Faisal, geger setelah seorang pekerja proyek mendadak terjatuh dan meninggal dunia.

Aparat Kepolisian Polsek Rappocini dipimpin Bhabinkamtibmas Aipda Kamri tiba ditempat kejadian perkara (TKP), mengumpulkan keterangan saksi-saksi untuk mengungkap penyeban kematian Sutrisno.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Idris,  Surveyor (Juru ukur) kejadian pada hari Senin sore (2/9). Kala itu korban Sutrisno yang merupakan manajemen rekonstruksi datang.

“Korban datang siang harinya menemui saya  dil okasi proyek. Saat itu disaksikan oleh rekan kami bernama Arman selaku pelaksana lapangan. Kedatangan korban bertujuan diskusi. Saat itu korban memberikan arahan secara teknis dan meminta notasi-notasi di lapangan bersama realshet saat itu,” ungkap
Idris.

Dia melanjutkan, dirinya saat itu memperlihatkan apa yang diminta oleh korban lalu selanjutnya korban meninggalkan lokasi.

Tidak lama kemudian korban terjatuh berlahan. Teman lain melihatnya langsung mengangkat korban lalu dinaikkan ke mobil untuk di bawa ke Rumah Sakit Faisal. Namun sayang nyawa korban tidak tertolong,” kata Idris.

Sementara itu Kapolsek Rappocini, Kompol Edy Supriyadi yang dihubungi BKM, Selasa (3/9), mengaku telah mengambil keterangan saksi atas kejadian tersebut. Kata dia, selain keterangan saksi yang merupakan rekan kerja korban, pihaknya telah mengambil keterangan keluarga korban.

“Kami sudah mengambil keterangan saksi. Disebutkan jika korban terjatuh hingga mengakibatkan meninggal dunia. Sempat rekan korban berusaha menyelamatkan korban dengan membawa korban ke Rumah Sakit. Namun nyawa korban tidak tertolong hingga menghembuskan nafas terakhirnya,” ungkap Kapolsek.

Sementara dari keterangan keluarga korban sambungnya, disebutkan bahwa korban memang memiliki riwayat penyakit jantung.

“Kata pihak keluarganya memang korban memiliki riwayat penyakit jantung. Namun meski begitu kami tetap melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia,” kata Kapolsek. (ish)