JEDDAH--Popon Rohmawati, jemaah asal Pangandaran, wafat sesaat setelah tiba di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Sabtu, 25 Mei 2024, Pukul 06.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Jenazah Popon diurus petugas haji hingga ke pemakaman, Sabtu siang.

Endang Suherman, suami Popon mengatakan bahwa istrinya sehat-sehat saja dalam perjalanan. Bahkan saat hendak turun dari pesawat, almarhumah sempat mengambil video. “Dia tidak pernah ada keluhan. Dalam perjalanan baik-baik saja. Ceria,” kata Endang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Popon baru mengeluhkan pusing ketika berjalan menuju pintu gerbang bandara. Dia terjatuh dan pingsan.

Tim medis langsung memberikan pertolongan lalu membawa ke rumah sakit. Sesampai di rumah sakit, Popon dinyatakan sudah meninggal. “Istriku tidak sakit,” kata Endang berulang-ulang.

Hari itu juga jenazah Popon dikebumikan. Semua diurus Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
Endang menyatakan terimakasih kepada petugas. Dia mengaku sangat terbantu. Dia mendampingi istrinya hingga ke pemakaman.

“Saya betul betul-betul terbantu oleh petugas haji. Saya juga didampingi petugas sampai pemakaman selesai. Saya ucapkan terima kasih kepada tim petugas haji Indonesia,” ucapnya, kepada tim Media Center Haji (MCH), di Jeddah, Sabtu sore, 25 Mei 2024.

Tanpa petugas haji, sambung Endang, dirinya pasti kebingungan untuk mengurus jenazah istrinya di Arab Saudi. Apalagi dirinya juga terkendalan dalam segi bahasa. Dia bersyukur, respons petugas haji begitu cepat dalam menangani jenazah istrinya.

“Alhamdulillah semua berjalan dengan baik. Mulai dari awal pengurusan sakit, membawa ke rumah sakit, pengurusan jenazah, sampai dikafani dan dimakamkan,” imbuhnya.

Endang dan keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Popon. Endang saat ini tengah bersiap untuk melanjutkan ibadah haji.

“Mudah-mudahan jadi kekuatan bagi keluarga kami, saya khususnya. Mudah-mudahan masih diberikan kekuatan, kesehatan, dan bisa melaksanakan ibadah haji secara sempurna dan bisa pulang lagi bersama dengan keadaan sehat walafiat,” ucapnya.

Kabar meninggalnya Popon juga sudah sampai ke tanah air. Rekan dan kerabat almarhumah sudah datang menyampaikan turut berduka cita. “Rekan-rekan guru dan PGRI serta keluarga sudah datang ke rumah. Tadi anak saya menelepon. Saya juga berterimahkasih kepada teman mengajar dan PGRI,” kata Endang.

Endang Suherman adalah Kepala SMP Negeri 1 Pangandaran. Dia dan Popon mendaftar haji pada 2013. (er)