ikut bergabung

IYL Sangat Dekat dengan Wartawan, Ichsan: Percuma Seribu Program Kalau Tak Diekspos


Sulsel

IYL Sangat Dekat dengan Wartawan, Ichsan: Percuma Seribu Program Kalau Tak Diekspos

 

GOWA, UJUNGJARI — Tak ada yang mengira jika Dr H Ichsan Yasin Limpo (IYL) akan secepat itu pergi. Pergi untuk selama-lamanya.

Selasa (30/7/2019) pukul 07.30 waktu Tokyo, mantan Bupati Gowa dua periode (2005-2010/2010-2015) menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjalan tiga bulan dirawat inyensif di rumah sakit Singapura dan berlanjut ke rumah sakit Juntendo Univercity Hospital Tokyo.

Bukan hanya sanak keluarga dan kolega yang merasa kehilangan IYL, tapi tokoh panutan ini pun membuat insan Pers sangat kehilangan.

Selama menjadi Bupati Gowa berawal tahun 2005 silam, IYL yang besar di dunia politik ini rupanya sangat dekat dengan para wartawan apalagi para wartawan yang selama ini ditempat tugaskan di lingkup pemerintahan di Gowa.

Menurut para wartawan, sosok IYL ini sangatlah paham terhadap keberadaan media. Bahkan suatu waktu di masa kepemimpinannya di periode kedua IYL sangat berkiblat pada media. Bagi adik kandung Syahrul Yasin Limpo ini, biarpin seribu program ditelorkannya jika tanpa diekspos oleh media makan akan kali nol saja.

“Percuma seribu program kalau tidak diekspose. Dan saya sangat berterima kasih pada teman-teman media yang telah membantu menyebarkan program saya,” ungkap IYL saat masih menjadi Bupati Gowa dulu.

IYL sangat paham bagaimana seharusnya sikap seorang pejabat pemerintahan terhadap media. IYL pun banyak berinteraksi dengan media dan hasilnya seabrek inovasi pendidikan yang ditelorkannya pun dikenal hingga ke nasional.

Baca Juga :   Usung Kesehatan Gratis, Pak Dokter Diperhitungkan di Bulukumba

“Pak IYL itu baik sekali, beliau pengertian sekali. Ada waktu-waktu tertentu beliau kumpulkan teman-teman media untuk sharing informasi atau sekadar bincang-bincang,” kata Saribulan, dari Harian Beritakota Makassar, Selasa (30/7/2019) siang.

Menurutnya, ayahanda dari Adnan Purichta Ichsan (Bupati Gowa yang sekarang) tidak hanya mengerti bagaimana menjalin keakraban emosional dengan insan Pers, IYL juga dianggap sebagai pribadi yang gemar memberikan motivasi hidup kepada pada jurnalis tersebut.

“Bagi saya pribadi, beliau telah banyak memberi saya motivasi untuk tidak mudah menyerah pada setiap kondisi. Dan sebagai seorang jurnalis saya punya kebanggaan tersendiri dimana kadanh pak IYL tanpa rasa gengsi meminta saya untuk berdiskusi panjang lebar tentang program-program yang akan diterapkan ke masyarakat. Beliau bahkan kadang menelpon saya (waktu masih jadi bupati) untuk dibuatkan statemen penyegaran kepada masyarakat terkait sejumlah program inovatifnya khusus bidang pendidikan. Beliau adalah sosok andalan dengan buah-buah pikiran yang sangat brilian,” ungkap Saribulan.

dibaca : 52

Laman: 1 2



Komentar Anda

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top