GOWA, UJUNGJARI.COM — Sejak kemarau panjang melanda kekeringan pun makin tinggi (el nino). Akibatnya empat kecamatan di Kabupaten Gowa yang rentang kini mulai mengalami kekeringan yang cukup tinggi.

Empat kecamatan yang kekeringan itu yakni Kecamatan Pattallassang, Manuju, Bajeng dan Bontonompo. Saat ini untuk mengatasi kekeringan tersebut di empat kecamatan itu, Pemkab Gowa melalui Perumda Air Minum Tirta Jeneberang telah melakukan layanan air bersih dengan mengerahkan empat mobil tangki air. Armada pengangkut air bersih ini sudah melakukan pelayanan air dalam kurun beberapa hari terakhir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kendati demikian, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan berupaya mengatasi dampak el nino tersebut dengan segera membuat sumur-sumur bor di beberapa titik.

“Nanti kami pemerintah kabupaten bersama TNI akan melakukan pembuatan sumur bor. Dan tadi sudah diperintahkan oleh bapak Pj Gubernur kepada para kepala daerah untuk segera memakai biaya tak terduga atau BTT untuk membuat sumur bor agar tidak terjadi kekeringan serius, ” kata Adnan disela menghadiri rapat koordinasi para kepala daerah bersama Pj Gubernur Sulsel di aula Pemprov Sulsel, di Makassar, Senin (11/9) siang.

Dikatakan Adnan, upaya lain yang dilakukan Pemkab Gowa dalam menghadapi kekeringan akibat el nino adalah memaksimalkan lahan-lahan produktif. Kini pihaknya sudah melakukan identifikasi lahan-lahan produktif untuk ditingkatkan produktivitasnya.

“Tadi juga menjadi arahan dari bapak Pj Gubernur adalah salah satunya mengidentifikasi lahan-lahan yang produktif untuk ditingkatkan produktivitasnya,” kata Adnan.

Dikatakan Adnan, terakhir kali ada hujan pada Juni kemarin. Setelah itu masuk Juli, Agustus dan September ini hujan tidak ada lagi. Yang ada adalah cuaca panas dengan suhu agak tinggi.

“Kita akan segera data titik-titik kekeringan kemudian kita lakukan pembuatan sumur bor. Kami akan gandeng TNI untuk pembuatan sumur bor ini. Anggarannya kita ambil dari BTT itu, ” tandas Adnan.

Ditanya soal pertemuan dengan Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, Bupati Gowa ini mengatakan dalam pertemuan tersebut Pj Gubernur melakukan beberapa penekanan program prioritas. Diantaranya ada delapan program prioritas yang akan diselesaikan Bahtiar selama menjabat Pj Gubernur.

“Saya yakin dan percaya dengan pengalaman beliau menjadi Dirjen apalagi Dirjen Polpum, beliau insya allah berhasil mengantarkan sampai dengan terpilihnya gubernur definitif nanti. Salah satu yang menjadi program prioritas itu adalah pembangunan bendungan Jenelata. Bendungan Jenelata dua tahun ini sudah tahapan pembebasan lahan dan sampai sekarang ini tidak ada masalah dengan pembebasan lahan, ” kata Bupati Gowa.-