MAROS, UJUNGJARI.COM — Bupati Maros AS Chaidir Syam meminta kepada KONI Maros untuk mengoptimalkan pembinaan seluruh cabang olahraga (cabor). Bukan hanya itu, Chaidir juga minta KONI bisa lebih sinergi dengan pemerintah kabupaten sebab KONI merupakan organisasi sosial yang bergerak di bidang olahraga.
“Saya mengingatkan kepada pimpinan KONI yang baru nanti untuk mampu mempersatukan berbagai elemen pendukung pembangunan olahraga dengan mengoptimalkan pembinaan olahraga melalui sistem berjenjang yang meliputi olahraga pendidikan, olahraga prestasi maupun olahraga rekreasi, ” tandas Chaidir disela membuka kegiatan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Maros di Hotel Grand Town Maros. Sabtu (12/8/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Chaidir menyatakan, kegiatan Musorkab KONI Maros tahun 2023 diharapkan dapat melahirkan figur ketua yang bisa membawa dunia olahraga Maros lebih baik lagi.
“Semoga dengan terpilihnya ketua KONI baru ke depannya baik atlet, para pelatih serta para ketua cabor bisa lebih sukses meraih target yang dicita-citakan. Karena dunia olahraga milik masyarakat dan perkembangannya senantiasa menjadi pusat perhatian masyarakat,” kata Chaidir.
Ketua Panitia Pelaksana Musorkab KONI Maros Marjan Massere mengatakan Musorkab KONI merupakan pemegang kekuasaan tertinggi KONI jabupaten yang diselenggarakan sekali dalam setiap empat tahun berdasarkan amanah AD/ART KONI dengan tujuan memilih dan menetapkan Ketua Umum KONI Kabupaten sebagai Ketua Formatur untuk menyusun kepengurusan KONI Maros.
Dikatakan Marjan, Musorkab ini akan menetapkan program pembinaan olahraga prestasi jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek. Juga menjadi laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya baik laporan kerja maupun laporan keuangan.
“Pengurus juga akan membahas dan memutuskan hal-hal lain yang dianggap perlu sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan organisasi serta pembinaan olahraga prestasi di KONI Maros,” ujar Marjan.
Sementara itu Wakil Ketua KONI Sulsel Abd Halik mengatakan selain sebagai forum untuk memilih, musyawarah ini juga menentukan ketua baru dan sebagai forum evaluasi program yang dilaksanakan sebelumnya, serta membahas dan menyusun program kerja selanjutnya dan yang terpenting adalah laporan pertanggungjawaban harus menjadi skala prioritas untuk segera dilengkapi dan dituntaskan dengan sebaik baiknya.
“Kami harap ketua terpilih tidak hanya mengemban amanah sebagai ketua umum, namun juga bisa mengemban amanah melaksanakan hasil musyawarah olahraga ini dan berkoordinasi dengan seluruh cabang olahraga,” kata Halik. –