MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Seorang anggota Palang Merah Indonesia (PMI) harus menanamkan serta memiliki tiga kecerdasan yakni IQ (kecerdasan intelektual, EQ (kecerdasan emosional) dan SQ (kecerdasan spiritual).
Hal itu disampaikan Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sulawesi Selatan Dr Adnan Purichta Ichsan saat melepas kontingen Sulsel yang akan mengikuti Jumbara PMR Nasional di Lampung selama sembilan hari (2-10/7/2023) di mabes PMI Sulsel, Jl Lanto Dg Pasewang Makassar, Sabtu (1/7/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kesempatan pelepasan sebanyak 47 orang anggota PMR pilihan terdiri dari Mula 12 orang, Madya 12 orang, Wira 12 orang serta beberapa pendamping itu, Adnan meminta tim Sulsel ini mampu memberikan karya terbaik di ajang jumpa bakti gembira nasional tersebut.
“Jumbara nasional ini akan lebih meningkatkan keterampilan adik-adik PMR. Harus terus menjaga kekompakan dan kebersamaan di antara seluruh relawan yang ada. Sehingga siapapun yang membutuhkan tenaganya, pikirannya dan pertolongannya selalulah siap untuk membantu dengan keikhlasan dan ketulusan,” tandas Adnan.
Adnan menegaskan, baik organisasi maupun diri relawan PMI harus memiliki tiga kecerdasan yaitu kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual.
“Ketiga kecerdasan tersebut akan membantu para generasi muda dalam meningkatkan jiwa kepemimpinannya di masa yang akan datang. Siapapun yang mengikuti organisasi PMI maka dia merupakan calon-calon pemimpin bangsa di masa yang akan datang. Disaat teman-teman anda yang lain ke mall, nongkrong, adik-adik memilih jalan berorganisasi PMI. Saya yakin dan percaya adik-adikku sekalian yang mengikuti jumbara nasional akan mendapatkan banyak ilmu tambahan,” kata Adnan.
Dia pun berharap, melalui Jumbara Nasional ini akan meningkatkan referensi baru dan keterampilan para peserta serta memperluas jaringan dengan orang-orang baru dari kontingen seluruh Indonesia.
Sementara Ketua Kontingen PMI Sulsel Hasanuddin Kamal mengatakan, kontingen Sulsel sebanyak 47 orang dan diberangkatkan dua tahap.
“Tahap pertama tujuh orang pada 30 Juni 2023 kemarin sebagai tim teknis dan lainnya 2 Juli besok (Minggu, red) adalah peserta, pembina dan tim peninjau lainnya,” kata Hasanuddin Kamal yang juga Dirut Perumda Tirta Jeneberang Gowa ini.-