GOWA, UJUNGJARI.COM — Panglima Kodam (Pangdam) XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso menyerukan agar para prajurit TNI tetap komitmen menjaga netralitas pada Pemilu 2024 mendatang.

Pangdam juga meminta para anggota TNI mampu mengawal dan mendukung KPU agar dapat menyelenggarakan Pemilu 2024 dengan lancar, aman dan demokratis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penegasan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso itu disampaikan Kasdim 1409 Gowa Mayor Inf Eko Sulistiono saat memimpin upacara bendera yang digelar jajaran Makodim 1409 Gowa, pada Senin (19/6/2023) di halaman Makodim Gowa diikuti seluruh personel militer dan ASN lingkup Kodim 1409 Gowa.

Dalam sambutan Pangdam tersebut Mayor Inf Eko Sulistiono menegaskan agar para personel tetap menjaga netralitas TNI menuju Pemilu 2024 tersebut.

“Kita telah berkomitmen untuk mendukung KPU agar Pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar, aman dan demokratis, ” sebut Mayor Inf Eko Sulistiono membacakan sambutan Pangdam tersebut.

Hal lebih penting lainnya dikatakan Pangdam tambah Kasdim Gowa, bahwa semua jajaran Kodim lingkup Kodam XIV agar mengoptimalkan kinerja dengan mengaktifkan SPI atau sistem pengendalian intern. Hal itu diserukan agar tidak ada kesalahan baru dalam berkinerja.

“Belum lama ini Tim Post Audit Itjenad telah melaksanakan pengawasan terhadap program kerja dan anggaran TA 2022 di beberapa satuan jajaran Kodam XIV Hasanuddin. Hasilnya, masih terdapat temuan yang perlu dilakukan pembenahan secara optimal di bidang kinerja maupun perbendaharaan. Karena itu kepada para Dansatker maupun Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) agar lebih memahami dalam pembuatan TOR/KAK dan RAB serta dalam penggunaan Kode Akun Program dengan mempedomani aturan dan ketentuan yang berlaku. Aktifkan Sistem Pengendalian Intern (SPI) terhadap pelaksanaan seluruh kegiatan sehingga tidak terjadi temuan yang berulang,” tandas Pangdam disampaikan Kasdim Gowa.

Kasdim juga menyebutkan harapan Pangdam agar para personel meningkatkan capaian realisasi Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) TNI AD yang saat ini masih rendah yaitu 30,60 persen dan juga mampu meningkatkan serapan anggaran yang saat ini masih mencapai 47,23 persen sehingga tercapai masing-masing target 50 persen di akhir Semester I TA 2023.

“Manfaatkan sisa waktu dua minggu ke depan secara efektif untuk menindaklanjuti dan menyelesaikan program kegiatan sehingga seluruh program kerja dapat diwujudkan dengan output yang optimal,” papar Pangdam lagi.-