MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Salah satu komponen cukup penting yang terlibat dalam lorong wisata adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) yang fokus menghadirkan kebun komoditi dalam lorong.
Seperti di Lorong Wisata Totaka yang berlokasi di Jalan Cakalang, Kelurahan Totaka Kecamatan Ujung Tanah, Makassar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
KWT di longwis tersebut kompak bersama warga menghadirkan kebun anti inflasi. Ada sejumlah tanaman komoditi yang dibudidayakan.
Tokoh masyarakat sekaligus Ketua LPM Totaka, Nasrul Rewa mengatakan ibu-ibu yang tergabung dalam KWT sangat bersemangat menanam aneka jenis sayuran. Termasuk komoditi cabai dan bawang merah yang kerap mempengaruhi inflasi.
“Saya lihat ibu-ibu lebih bersemangat dalam kegiatan tanam menanam di kebun yang telah disiapkan pihak kelurahan,” ungkap Nasrul.
Dia mengatakan, setiap musim panen, komoditi yang dibudidayakan bisa dinikmati bersama. Bukan hanya itu, mereka juga menjual jika panennya cukup melimpah.
Di Longwis Totaka, ada tujuh jenis tanaman yang dibudidayakan. Diantaranya, cabai, tomat, bawang merah, pakcoy, kacang panjang, kangkung, dan terong.
Selain itu, warga juga beternak ikan lele dan lobster.
Sementara itu, Lurah Totaka, Kecamatan Ujung Pandang, Hazria Hardi mengapresiasi semangat warga dalam berkebun.
“Mereka bersemangat karena hasil panennya akan menguntungkan mereka. Bisa dinikmati sendiri, serta bisa mereka jual juga,” ungkap Hazria.
Bukan hanya itu, di Longwis Totaka juga ada warga yang mengelola UMKM. Jenis usahanya adalah produk bakso.
Tidak tanggung-tanggung, dalam sehari, UMKM tersebut mampu memproduksi 90 kg hingga 100 kg bakso.
Ismiati, owner produsen bakso berlabel Dua Cahaya menerangkan
bakso yang diproduksi dipasarkan dan didistribusikan ke berbagai wilayah yang ada di Kota Makassar.
Juga sudah dipasarkan ke beberapa daerah yang ada di Sulsel seperti Palopo, Soppeng, dan Pinrang.
Bakso yang sudah siap santap tersebut dikemas 1/2 kilogram.
Ismiati mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan agen yang dalam sekali order bisa memesan ratusan kemasan bakso untuk disalurkan ke beberapa toko Frozen.
Selain itu, baksonya juga disalurkan ke sejumlah pedagang bakso gerobak di Makassar. (*)