BANTAENG,UJUNGJARI.COM–Perseroan Daerah (Perseroda) Bantaeng, PT Bantaeng Sinergi Cemerlang (PT Basic) terus mendorong percepatan investasi di butta toa. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mempercepat pembangunan pelabuhan ekspor di Pa’jukukang, Kabupaten Bantaeng,
Direktur Utama PT Basic (Perseroda), Tony M. Pahlevi mengatakan fasilitas infrastruktur pelabuhan ekspor ini akan mempermudah tenant-tenant yang ada di Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) nantinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sejauh ini, biaya operasional untuk ekspor memang masih mahal. Hal itu karena produksi dari KIBA masih dikirim melalui darat ke Makassar,” jelas dia.
Dia mengatakan, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak terkait dengan rencana ini. Termasuk dengan PT Huady Nickel Alloy yang sudah berada di kawasan KIBA.
Dia juga membeberkan sejumlah potensi yang ada di KIBA. Dia menyebut, pihaknya akan berusaha melakukan koordinasi yang baik dengan pemerintah terkait dengan perizinan bagi siapa saja yang akan menanamkan investasi di Bantaeng.
“Kami memang tidak recources yang cukup banyak. Potensi kami, terletak pada demokrafi yang luar biasa dan pelayanan perizinan yang mudah,” jelas dia.
Dia menambahkan, potensi untuk berkembangnya industri di Bantaeng sangatlah baik. Keberadaan PT Huady Nickel Alloy, juga memberikan peluang untuk industri lainnya menanamkan investasi di Bantaeng.
“Yang ada sekarang ini adalah PT Huady yang bisa memproduksi nikel. Ini belum dikelola produk turunannya. Seperti stainless stell, cobalt dan sebagainya,” kata dia. (rud)