BANTAENG, UJUNGJARI.COM — Ketua adat Gantarangkeke, Syamsul Daeng Rewa menyebut Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin adalah sosok yang sangat peduli terhadap kebudayaan dan agama. Menurutnya, pemerintah Kabupaten Bantaeng saat ini sangat menjaga nilai-nilai budaya dan keagamaan di Bantaeng.

“Perhatian beliau terhadap nilai-nilai budaya dan keagamaan sangat besar untuk Bantaeng ini,” kata Syamsul saat membuka acara pembangunan masjid Nurul Hidayatullah di Kecamatan Gantarangkeke.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekedar diketahui, masjid ini berada di sekitar kawasan adat Gantarangkeke. Masjid ini sebenarnya sudah dibangun sejak 2002, tetapi kembali direnovasi tahun ini berkat bantuan dari sejumlah pihak. Salah satunya berkat bantuan dari seorang dermawan bernama H Baso Pasau.

“Kita lihat bersama bagaimana kepedulian beliau terhadap pembangunan masjid di Bantaeng. Beliau (Ilham Azikin) juga sangat peduli dengan adat istiadat di daerah ini,” kata Syamsul.

Dia menambahkan, keberadaan masjid ini juga sebagai bentuk untuk meningkatkan nilai-nilai keagamaan. Meski demikian, nilai-nilai budaya di kawasan adat Gantarangkeke, harus senantiasa terjaga.

“Kami membangun masjid ini, karena pada dasarnya tidak ada yang patut disembah selain Tuhan. Agama dan budaya itu berbeda,” ujarnya.

Dermawan yang membangun masjid itu, H Baso Pasau mengaku sangat senang dengan kehadiran Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin. Menurut dia, kehadiran itu adalah bentuk kepeduliannya terhadap pembangunan kebudayaan dan agama.

“Ini adalah sebuah kehormatan bagi saya dan keluarga-keluarga saya,” katanya.

Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin berharap masjid ini akan menjadi tempat untuk masyarakat di Gantarangkeke senantiasa menebarkan kebaikan. Dia juga memberikan apresiasi terhadap seluruh dermawan yang senantiasa mau memperhatikan daerah ini lebih baik.

“Bantuan yang diberikan kepada para dermawan ini adalah tidak ternilai harganya. Karena nilai-nilai kebaikan seperti ini hanya Allah SWT yang mengetahuinya,” jelas dia.

Ilham Azikin juga menyebut, keberadaan masjid ini adalah kehormatan bagi masyarakat Gantarangkeke dan masyarakat Bantaeng pada umumnya. Dia juga berjanji akan ikut memberikan bantuan pembangunan masjid secara pribadi.

“Ini adalah kehormatan dan motovasi bagi kita, agar bisa mengikuti segala perbuatan baik yang dilakukan oleh H Baso Pasau,” pungkasnya. (**)