GOWA, UJUNGJARI.COM — Bupati Gowa Adnan Purictha Ichsan didampingi Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni (Adnan-Kio) mengikuti salat Qiamullail yang digelar berjamaah di Masjid Agung Syekh Yusuf, Kamis (30/5/2019) dinihari mulai pukul 02.00 hingga 03.30 Wita.
Rangkaian salat Qiamulllail ini meliputi salat tahajud, salat taubat, salat tasbih dan salat witir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Adnan pun mengatakan bahwa salat Qiamullail adalah salah satu rangkaian salat yang amat penting.
“Saya harap seluruh masyarakat dan pejabat lingkup Pemkab Gowa bisa melaksanakan salat Qiamullail dan jangan cuma sekali saja,” kata Adnan ditemui sesaat berbuka puasa bersama tokoh masyarakat dan pejabat Pemkab Gowa Rabu (28/5/2019) petang kemarin.
Bupati Gowa pun berharap, agar ibadah yang dilakukan di ramadan tahun ini dapat dilipatgandakan dan segala ibadah yang dilakukan dapat di terima Allah SWT.
Kurang lebih 1.284 orang hadir berbuka bersama yang didominasi para tokoh masyarakat yang berasal dari lima kecamatan yakni Kecamatan Sombaopu, Bontomarannu, Barombong, Pallangga, dan Pattallassang. Turut hadir Forkopimda Gowa, pejabat eselon, Ketua TP PKK Gowa Priska Paramita Adnan, Wakil Ketua TP PKK Gowa Mussadiyah Rauf, pengurus Dharma Wanita, tokoh agama.
Dikatakan, Adnan salat Qiamullail itu sangat penting. Berisi salat-salat sunnah. Diapun menyampaikan terimakasihnya kepada seluruh pihak yang hadir bersama melaksanakan salat Qiamullail.
“Hubungan silaturahmi dan emosional antara masyarakat dan pemerintah memang harus dibangun semakin kuat, utamanya di detik-detik terakhir ramadan ini. Pasalnya dalam membangun suatu daerah sangat diperlukan kekompakan kita secara bersama-sama,” kata Adnan.
Dalam kesempatan tersebut ia pun menyebutkan atas kerjasama dan kekompakan yang terus di bangun ini Pemkab Gowa berhasil meraih berbagai prestasi yang membanggakan. Antara lain, meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) delapan kali berturut-turut dari BPK RI, berhasil menjadi penyelenggaraan pemerintahan daerah terbaik pada peringkat 21 tingkat kabupaten se-Indonesia dari Menteri Dalam Negeri RI dan meraih kapabilitas APIP pada level 3 Tanpa Catatan untuk Inspektorat Gowa pada Senin (27/5/2019) lalu.
Sementara pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cabang Gowa KH Ahmad Tawallah Daeng Nappa dalam tausiahnya mengajak agar ummat Islam dapat selalu bersyukur atas apa yang telah diberikan. Salah satu makhluk yang banyak bersyukur adalah tidak mengubah ciptaan-ciptaan yang diberikan Allah.
“Manusia yang selalu mengubah ciptaan Tuhan adalah manusia yang tidak bersyukur. Dan ini akan mengurangi ketakwaan kita sebagai makhluk ciptaan Allah,” ujarnya. (saribulan)