BULUKUMBA, UJUNGJARI.COM--Terbatasnya kuota calon haji menyebabkan banyak pendaftar haji tertunda pemberangkatannya. Khusus Bulukumba, musim haji ini hanya kebagian 185 kuota.

Jumlah tersebut mengalami penurunan dibandingkan kuota tahun sebelumnya. Itu dikarenakan adanya pengurangan kuota dari Arab Saudi. Pada penyelenggaraan haji 1443 Hijriah ini, JCH hanya 1 juta orang di seluruh dunia. Sementara Indonesia secara umum kebagian kuota 100.051 JCH.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Bulukumba, Hakim Buhari mengatakan sejatinya ada 403 jemaah haji asal Bulukumba yang diberangkatkan. Tetapi karena kebijakan Arab Saudi yang masih membatasi kuota, Bulukumba hanya bisa memberangkatkan 185 orang.

“Karena ada pembatasan oleh tuan rumah untuk kuota 2022 yang seharusnya 403 menjadi 185, cadangan 37 orang,” beber Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Bulukumba, Hakim Bukhari, Rabu (27/4/2022).

Hakim menjelaskan, beberapa jamaah tertunda pemberangkatannya lantaran terbentur dengan adanya pembatasan usia 65 tahun ke atas.

Selain usia 65 tahun ke atas, beberapa jamaah yang semestinya berangkat tahun ini juga dibatalkan lantaran kuota terbatas.

“Penentuan yang berangkat adalah urutan sesuai pendaftaran masing-masing JCH, yang dikirim oleh pangkalan data SISKOHAT, setelah mengeluarkan JCH yang umur 65 tahun,” tambahnya. (bs)