JAKARTA, UJUNGJARI.COM — Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengapresiasi adanya kerjasama kemitraan yang dikembangkan Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI).
Dan sebagai Sekjen APKASI, Adnan Purichta Ichsan pun merespon positif program kemitraan pemerintah daerah dan kampus melalui program dana hibah Kedaireka yang digelontorkan Kemdikbud Ristek melalui Ditjen Dikti senilai Rp 1-2 triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat memberikan sambutan mewakili Ketua Umum APKASI Sutan Riska Tuanku Kerajaan pada Sosialisasi Kemitraan Pemerintah Daerah dan Kampus Melalui Program Dana Hibah Kedaireka Rp 1-2 Triliun tahun 2023 di gedung D, Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek, Jl Jendral Sudirman Pintu Satu, Senayan Jakarta, Selasa (17/5) itu, Adnan mengatakan, satu dari banyak permasalahan yang terus menjadi pekerjaan rumah pemerintah daerah adalah pembangunan sumber daya manusia (SDM) secara merata melalui pendidikan yang berkualitas.
” Untuk menopang itu tentunya sangat dibutuhkan program-program yang secara konsen menyasar peningkatan kualitas pendidikan. Hal inipun wajib didorong hingga ke daerah-daerah, termasuk ke daerah pelosok. Dan perlu kita tahu bahwa kualitas SDM menjadi hal yang sangat mendasar untuk kemajuan bangsa maupun daerah di masa yang akan datang,” papar Bupati Gowa ini.
Dikatakan Adnan, kualitas SDM sangat fundamental dalam menjaga masa depan bangsa dan pondasi kuat ditengah sengitnya persaingan regional dan global.
“Apalagi, sekarang ini, kita terus menghadapi dunia yang sangat dinamis, penuh risiko dan sangat kompetitif. Saya sangat mendukung program Dana Hibah Kedaireka ini. Sinergi dari semua elemen bangsa untuk membangun negeri sangat diperlukan. Salah satunya pada sinergi dengan perguruan tinggi yang memiliki banyak inovasi bagi daerah. Kerjasama ini sebagai upaya meningkatkan program-program yang ada di daerah agar lebih bermanfaat bagi masyarakat luas. Kita harus terus bersama-sama mendorong inovasi cipta reka dalam meningkatkan kreativitas perguruan tinggi dan peningkatan pengabdian masyarakatnya dengan memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat dan dunia kerja,” kata Adnan.
Bupati Gowa yang menjadi Sekjen APKASI ini pun menambahkan bahwa APKASI adalah organisasi yang dibentuk, dirumuskan dan dicita-citakan oleh semangat reformasi untuk menjadikan otonomi daerah sebagai suatu jawaban bagi peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.
“Tugas dan fungsi APKASI adalah menjadi mitra kritis dan strategis pemerintah dalam menyusun kebijakan nasional, menjadi fasilitator dalam memperjuangkan kepentingan dan aspirasi daerah kepada pemerintah pusat serta bermitra dengan pemerintah dalam rangka diseminasi dan sosialisasi program yang dapat bermanfaat bagi daerah serta untuk kesejahteraan rakyat,” paparnya.
Sosialisasi ini, dihadiri Plt Sekretaris Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek Prof Tjitjik Sri Tjahjandarie, para pengurus APKASI dan para bupati se Indonesia selaku anggota APKASI. Rencananya, program kerjasama ini akan diterapkan seluruh bupati dna walikota di Indonesia. –