ikut bergabung

Randan Kritik Pernyataan Wabup Torut Soal Tapal Batas Wilayah dengan Tator


Berita

Randan Kritik Pernyataan Wabup Torut Soal Tapal Batas Wilayah dengan Tator

MAKALE, UJUNGJARI–Pernyataan Wakil Bupati (Wabup) Toraja Utara (Torut), Frederik Victor Palimbong (FVP), yang mengatakan sudah tidak ada masalah dengan tapal batas kabupaten kembar Tana Toraja (Tator), dikiritk  anggota Komisi III DPRD Tana Toraja, Randan P. Sampetoding.

Randan (Pong Gading), Minggu (3/4), menegaskan, tapal batas wilayah sejak mekar sudah menjadi soal. Bahkan hingga sekarang belum pernah ada sepakat. Jika pernyataan Wabup Frederik Victor Palimbong (Bro Dedy) benar adanya Pong Gading sangat menyayangkan, sebab mediasi persoalan tapal batas antara Tator dan  Torut belum pernah ada mufakat kedua belah pihak.

Kata Pong Gading, terlalu dini Dedy klaim tapal batas wilayah Tator dan Torut tidak lagi disoal. Saya nilai itu pernyataan sepihak, karena seingat saya kata sepakat dan mufakat belum pernah ada pertemuan (Kombongan) melibatkan semua stakeholder dan pihak lainnya. Baik pemerintah kedua Kabupaten, DPRD, Forkopinda, Tokoh masyarakat, maupun kecamatan, bahkan tingkat Lembang (Desa) dan kelurahan.

“Klaim pribadi Pak Dedy tapal batas sudah selesai, itu yang saya pertanyakan kesepakatannya kapan dilaksanakan, lokasi dan tempatnya dimana, serta siapa saja perwakilan dari kedua kabupaten yang mewakili. Demikian pula mufakat disetujui benarkah sudah diterima semua pihak,” kesal Pong Gading.

Politisi Beringin Rindang ini menambahkan,  Tator dan Torut  dua kabupaten  kakak beradik, sehingga untuk apa kita mengorbankan rakyat kita sendiri hanya demi kepentingan segelintir kepentingan orang. Sedangkan soal tapal batas itu hanya persoalan pemisahan administrasi saja, sedangkan Tator dan Torut tetap satu kesatuan sedari dulu. Sekarang dan yang akan datang tetap Sang Torayan.

Baca Juga :   Pemilih Disabilitas di Sulsel Capai 21.066 Orang

Meski demikian, hendaknya kita bersama terus menjunjung tinggi falsafah pendahulu kita,”Misa’ Kada Dipotuo Pantan Kada Pipomate”, pungkas Randan.

Sebelumnya Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong (FVP) Jumat (1/4) optimis,  persoalan perbatasan kabupaten akan tuntas dalam waktu dekat. Optimisme ini muncul menyusul disepakatinya tapal batas Kabupaten Toraja Utara dengan kabupaten induk, Tana Toraja, beberapa waktu lalu.

Persoalan perbatasan dengan Kabupaten Tana Toraja yang menjadi masalah sejak Toraja Utara ini mekar, sudah tuntas, (agus).

dibaca : 50



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top