SINJAI,UJUNGJARI.COM– Kehadiran Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati, dalam acara buka puasa yang diadakan oleh terduga pelaku kasus mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, menjadi sorotan publik. Acara yang berlangsung pada Minggu, 6 Maret 2025 itu juga dihadiri oleh putra Bupati yang merupakan anggota DPRD Sulawesi Selatan, serta Camat Sinjai Selatan.
Kehadiran Bupati dan putranya di acara tersebut memicu beragam reaksi dari masyarakat. Sebagian mempertanyakan etika kehadiran mereka di kediaman seseorang yang diduga terlibat dalam aktivitas ilegal. Sementara itu, sebagian lainnya berpendapat bahwa kehadiran tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menjalin silaturahmi dengan seluruh lapisan masyarakat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait mengenai dugaan keterlibatan tuan rumah dalam aktivitas mafia BBM.
Pengamat hukum, Dedi Irawan, SH, MH, berpendapat bahwa kehadiran Bupati Sinjai dalam acara tersebut dapat menimbulkan spekulasi dan kesan bahwa terduga pelaku mafia solar di Sinjai memanfaatkan momen tersebut untuk mendapatkan kesan perlindungan dari kasus yang sedang ditangani oleh Polres Sinjai.
“Kami menilai dan berasumsi bahwa kehadiran Bupati dan putranya, yang juga anggota DPRD Sulsel, dapat diinterpretasikan sebagai upaya untuk mendapatkan perlindungan agar kasus yang sedang ditangani di Polres Sinjai tidak berlanjut,” ujarnya.