Site icon Ujung Jari

Bentuk Karakter Anak, Husniah Launching Gowa Caradde’

GOWA, UJUNGJARI.COM — Bupati Gowa Husniah Talenrang bersama Wabup Darmawangsyah Muin kembali melaunching bagian dari Gowa Cerdas dalam program Gowa Bersama 100 hari kepemimpinannya.

Gowa Cerdas atau Gowa Caradde’ ini dilaunching di SDN Bontokamase, di Jl Andi Tonro, Sungguminasa, Kabupaten Gowa pada Senin (10/3) pagi.

Penerapan Gowa Caradde’ ini menurut Husniah sangat penting untuk membentuk karakter anak-anak sejak dini melalui kegiatan mengaji di sekolah setiap hari. Sebelum anak didik belajar mata pelajaran, diawali dengan mengaji minimal 30 menit.

“Jadi semua murid TK Paud, SD hingga siswa SMP sederajat itu harus mengaji sebelum memulai pembelajaran di kelas. Program Gowa Caradde’ ini tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas pendidikan tapi juga pembentukan karakter yang baik. Saya rasa orang tua menitipkan anaknya ke sekolah tujuannya agar anaknya itu mempunyai karakter yang baik bukan hanya cerdas tapi punya karakter dan akhlaknya baik. Ini tidak dituntut kepada anaknya saja tapi juga kepada orang tua bahkan guru yang ada di sekolah agar bisa menularkan karakter yang baik ini kepada anak-anaknya, ” kata Husniah saat melaunching Gowa Caradde’ dihadiri Wabup Gowa Darmawangsyah Muin, Sekretaris Kabupaten Gowa Andy Azis, para pimpinan SKPD dan para Camat se Gowa.

MUSHAF Alqur’an diserahkan Bupati Gowa ke perwakilan kepala sekolah di Gowa usai launching Gowa Caradde’. (foto/sar)

Dikatakan Husniah, melalui program ini dirinya bersama Darmawangsyah Muin berkomitmen untuk mendorong setiap anak di Kabupaten Gowa agar dapat mengembangkan potensi mereka secara optimal baik dalam hal kecerdasan akademik, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual yang akan membentuk mereka menjadi pribadi yang bijak, bertanggung jawab dan beretika.

“Kami juga berharap tentunya nilai-nilai moral dan karakter seperti jujur, gotong royong dan cinta tanah air dapat tertanam dalam diri setiap peserta didik karena karakter yang kuat akan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di masa yang akan datang sehingga mereka tidak hanya menjadi pribadi yang cerdas tapi juga memiliki kedewasaan dalam berpikir dan bertindak, ” tandas Bupati Gowa.

Dia pun mengajak seluruh elemen masyarakat mulai dari pemerintah, guru, orang tua hingga para pelajar untuk berkolaborasi dan berperan aktif dalam mendukung keberhasilan Gowa Caradde’ ini.

“Saya percaya dengan kerjasama yang solid kita akan mampu melahirkan generasi yang berkualitas. Ayo mengaji. Di sini kita turunkan egonya anak-anak, Orang tua harus juga paham bahwa tujuan Ayo mengaji ini bukan hanya sekadar mengucapkan dan mendapatkan pahala tapi membuat anak-anak ini turut nurut kepada gurunya. Turunkan ego anak-anak sehingga sampai di rumah itu berita yang terbaik buat orang tuanya. Guru juga lebih enak untuk mengajar. Semoga apa yang kita cita-citakan bersama dalam mewujudkan kualitas pendidikan di Gowa terlaksana dengan baik,” kata bupati.

Husniah pun mengatakan sisi lain pembiasaan mengaji di sekolah sebelum belajar maka akan diperoleh anak-anak berbakat (qori/qoriah).

Kepala SDN Bontokamase Hj Hariah mengaku bangga karena kembali sekolah yang dipimpinnya menjadi contoh pelaksanaan Ayo Mengaji untuk Gowa Caradde’ ini.

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur sekolah kami menjadi ikon Kabupaten Gowa untuk Gowa Bersama yang menjadi program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Gowa. Di sekolah ini kami telah laksanakan program Imtaq (Imam dan Taqwa). Program ini lahir semasa kepemimpinan alm Ichsan YL sebagai Bupati Gowa. Program ini termasuk didalamnya adalah memberikan porsi mengaji kepada para murid khususnya kelas 1 dan 2 setiap hari sebelum memulai pelajaran umum, ” kata Hariah.

Dalam kegiatan launching tersebut ditandai penyerahan 100 mushaf. Mushaf Alqur’an adalah salinan fisik Alqur’an yang berupa buku atau lembaran yang berisi kumpulan ayat-ayat Alqur’an. Mushaf Alqur’an ini dibagikan kepada beberapa perwakilan kepala sekolah di Kecamatan Somba Opu. –

Exit mobile version