BARRU,UJUNGJARI— Pasca dilantik jadi Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari melakukan penanaman jagung perdana, Jum’at(7/3/2025) di Lokasi Kelompok Tani Makkawarue, Dusun Bulu Dua Desa Balusu Kecamatan Balusu
Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari menyatakan kegiatan ini adalah yang pertama saya dalam menanam bersama yaitu menaman bibit jagung, dan tentu ini adalah salah satu program Bapak Presiden RI melalui Asta Citanya
Antara TNI, Polri itu harus bersatu untuk bagaimana kesiapan pangan kita dalam jangka waktu yang panjang, Pada pemberian tanggung jawab TNI lebih terfokus pada Padi, maka Polri pada Jagung.
“Satu hal yang harus kita juga apresiasi kepada Presiden adalah begitu besar perhatiannya kepada masyarakat dan ini juga menopang kegiatan makan gizi yang menjadi program nasional,” ucapnya
“Insya Allah semoga kedepan ini lebih ditingkatkan, dan terima kasih pak Kadis Pertanian sehingga petani kita bisa mendapatkan bantuan bibit dari pusat berupa bibit benih Padi infari 32,” harap Andi Ina.
Semoga hal ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dan para kelompok tani semua harus mendapatkan bantuan ini secara merata dan tidak boleh ada perbedaan.
“Kebersamaan adalah yang utama, kepentingan untuk masyarakat khususnya para petani adalah menjadi tanggung jawab saya tentu sebagai Kepala Daerah tentu dibantu oleh OPD dan Insya Allah kami Pemerintah Kab.Barru harus bekerja untuk masyarakat Barru terkhusus masyarakat kecamatan Balusu.
“Kami berharap kepada Kadis Pertanian banyak bantuan dipusat, dari alsintan, bibit, irigasi, infrastruktur, untuk itu tidak ada lagi kata kata menunggu bola yang ada adalah mejemput bola tidak boleh kita diam menungu nasib,” tegasnya
Kita harus bergerak tentu mencari dimana tempat-tempat yang bisa memberi nilai positif untuk masyarakat, agar nantinya Kabupaten Barru akan kelihatan perubahannya, akan kelihatan pertimbuhan ekonomi semakin baik dengan harapan kesejehateraan semakin baik.
“Mohon para petani penerima bantuan dimanfaatkan betul diupayakan bisa menghasilkan penghasilan yang baik dan saya minta dinas untuk mengawal jangan hanya menjadi seremonial, tetapi harus etap pengawasan tetap harus melihat turun di lapangan,” harapnya.( Udi)