GOWA, UJUNGJARI.COM — Di akhir masa jabatannya yang tersisa enam hari lagi, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni yang hadir dalam kegiatan Pencerahan Qalbu Jum’at Ibadah (PQJI) di Masjid Agung Syekh Yusuf, Jum’at (14/2) pagi berharap, program ini terus berlanjut dan dilanjutkan nanti oleh Bupati Gowa yang baru.
Adnan mengatakan, PQJI merupakan salah satu program daerah yang rutin dilaksanakan setiap pekannya di hari Jum’at pagi. Dan kegiatan ini lebih kepada pembinaan akhlak yang baik kepada para pegawai lingkup Pemkab Gowa juga kepada masyarakat Gowa secara umum untuk selalu melakukan doa bersama demi keselamatan bersama dan keselamatan daerah Gowa dari berbagai bencana.
ADVERTISEMENT
![](https://www.ujungjari.com/wp-content/uploads/2024/12/WhatsApp-Image-2024-12-24-at-09.50.56_dc0206d9.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Karena itu, Adnan berharap, PQJI ini bisa terus dilanjutkan oleh pemimpin Gowa yang baru nanti.
“Program ini tidak berbicara kuantitas tapi berbicara kualitas, dimana minimal setiap minggu ada yang mendoakan wilayah Kabupaten Gowa agar situasi aman, damai dan terhindar bencana alam yang ada. Manfaat lain dari program ini, karena terus meningkatkan hubungan silaturahmi antar pegawai yang ada dan wilayah Kabupaten Gowa sehingga Gowa tetap kondusif berkat doa di setiap Jum’atnya, ” kata Adnan.
“Alhamdulillah di Wilayah Kabupaten Gowa masih aman, dan itu mungkin karena salah satunya doa kita di setiap hari jum’atnya yang selalu mendoakan wilayah kita tercinta. Banyak kejadian bencana dimana-mana namun alhamdulillah Gowa selalu aman dan damai. Kalau pun terjadi bencana itu tidak seberapa, semoga Gowa selalu aman tenteram,” tambah Adnan.
Diungkapkan Adnan, PQJI kali ini adalah momen terakhir dirinya bersama Wabup Abd Rauf Malaganni mengikutinya. Adnanpun kembali menyampaikan permohonan maafnya bersama Wabup Abdul Rauf Malaganni yang mungkin selama sembilan tahun perjalanan kepemimpinannya pernah ada kesalahan kata atau perbuatan kepada pegawai maupun masyarakatnya.
“Yakinlah apapun yang kita lakukan bukan karena kepentingan pribadi, tapi yang kita inginkan kemajuan untuk Gowa dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” ucap Adnan dengan wajah yang begitu bersih dan tenang. Hal sama ditunjukkan dari raut wajah Abdul Rauf Malaganni yang lebih akrab disapa dengan sebutan Karaeng Kio tersebut. –