PINRANG, UJUNGJARI.COM – Penjabat (Pj.) Bupati Pinrang, H. Ahmadi Akil, S.E., M.M., menghadiri sekaligus membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan Lanrisang yang digelar di Kantor Camat Lanrisang pada Rabu (13/2/2025).
Kegiatan ini menjadi forum strategis bagi masyarakat dan pemerintah dalam menyusun rencana pembangunan yang berorientasi pada kebutuhan serta prioritas daerah.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Ahmadi Akil menekankan pentingnya Musrenbang sebagai sarana untuk menyerap aspirasi masyarakat melalui perwakilan masing-masing. Ia berharap forum ini dimanfaatkan sebaik mungkin agar perencanaan pembangunan benar-benar selaras dengan kebutuhan riil masyarakat.
“Musrenbang ini diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka melalui mekanisme yang telah ditetapkan. Ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk merancang pembangunan yang benar-benar berdampak bagi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Pj. Bupati Ahmadi Akil menegaskan bahwa setiap usulan yang diajukan dalam Musrenbang akan dikaji berdasarkan tingkat urgensinya. Dengan demikian, prioritas pembangunan dapat ditetapkan secara tepat dan pelaksanaannya dilakukan sesuai dengan kebutuhan serta ketersediaan anggaran.
“Setiap usulan yang masuk akan kita evaluasi berdasarkan skala prioritas. Dengan begitu, program yang benar-benar mendesak dan berdampak luas bagi masyarakat bisa kita laksanakan terlebih dahulu, sementara yang lain akan diatur sesuai tahapan perencanaan yang ada,” tambahnya.
Pendekatan ini, lanjutnya, sejalan dengan instruksi Presiden yang menekankan efisiensi anggaran dan efektivitas pelaksanaan pembangunan. Pemerintah Kabupaten Pinrang berkomitmen memastikan bahwa setiap program pembangunan yang diusulkan memiliki manfaat nyata dan dikelola secara optimal sesuai ketersediaan sumber daya.
Pj. Bupati Ahmadi Akil berharap melalui Musrenbang ini, terjalin sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun Kabupaten Pinrang yang lebih maju. Dengan perencanaan yang matang dan berbasis kebutuhan prioritas, pembangunan dapat berjalan lebih efektif, efisien, serta memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat. (Jaya)