MAKASSAR, UJUNGJARI— Tim 1 Legislator Barru dipimpin Ketua DPRD Syamsuddin Muhiddin menggelar konsultasi ke kantor Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan ( BPKHTL) Wilayah VII Makassar dan Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sulsel, Kamis (30/1/2025).
Kunker DPRD Barru ini membawa misi untuk memfasilitasi 87 KK Dusun Lappadare desa Mattirowalie kecamatan Tanete Riaja kabupaten Barru yang rumahnya terancam dan hendak direlokasi.
Dewan mengkosultasikan nasib 87 KK dari Dusun Lappadare kedua lembaga ini karena rencana tempat relokasi yang dibutuhkan seluas 5 hektar dan merupakan kawasan hutan produksi.
Ketua DPRD Barru, Syamsuddin Muhiddin.saat memimpin kunker menyatakan pihaknya mengagendakan konsultasi terkait dengan proses relokasi warga Dusun Lappadare yang sudah mendesak karena lokasi lama sangat rawan longsor.
“Kita kunker ke pihak lembaga berwenang ini untuk memperoleh rekomendasi sebelum diajukan izin ke Gubernur Sulsel dengan dasar bahwa sudah ada usulan awal tentang RTRW ke Dinas PUTR Barru,” ucap Syamsuddin.
Baru-baru ini Komisi III DPRD Barru dipimpin Ketua Komisi III Hacing melakukan rapat dengar pendapat dengan Kades Mattirowalie, H Alimuddin, Camat Tanete Riaja Dr Mukti, bersama pihak UPT KPH Ajattappareng Barru.
“Para pihak ini membahas rencana relokasi warga yang rumahnya terancam longsor, untuk secepatnya memperoleh solusi. Dari hasil RDP itu kemudian dibawah ke BPKHTL dan DLHK Provinsi Sulsel,” pungkasnya.( Udi)