DENPASAR,UJUNGJARI.COM–Universitas Negeri Makassar (UNM) meraih prestasi gemilang di ajang kompetisi Abdidaya Ormawa 2024 yang berlangsung di Universitas Udayana Bali, 7-9 November 2024.

Abdidaya merupakan penghargaan dan apresiasi Ditjen Dikti terhadap tim PPK Ormawa yang telah dengan maksimal melaksanakan program ini di lapangan. Melaksanakan pengabdian masyarakat di tengah masyarakat di desa binaan. Tahun ini Abdidaya Ormawa diikuti 66 perguruan tinggi se-Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

UNM Makassar mengumpulkan sembilan medali. Rinciannya empat medali emas (terbaik I), satu medali perak (terbaik 2), dan empat medali perunggu (terbaik 3).

UNM unggul tipis dari Institut Pertanian Bogor (IPB) yang juga mengoleksi sembilan penghargaan. Di klasemen akhir, IPB hanya mengoleksi tiga medali emas.

Peringkat ketiga diraih Universitas Jember yang meraih tujuh penghargaan. Berturut-turut posisi empat Universitas Tidar dan Universitas Negeri Semarang di peringkat lima.

Di kompetisi ini, UNM meloloskan tujuh tim. Dua tim berasal dari Fakultas Bahasa dan Sastra, dua tim dari Fakultas Ilmu Sosial, satu dari Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, satu dari Fakultas FMIPA, dan satu dari UKM Phinisi Choir.

Rektor UNM Prof Dr Karta Jayadi mengungkapkan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh tim atas pencapaian prestasi UNM di pentas Abdidaya Ormawa 2024.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada tim Abdidaya Belmawa UNM yang telah berhasil meraih posisi terbaik dalam Ajang Nasional yang melibatkan semua Perguruan Tinggi di Indonesia. Selamat kepada pimpinan, pembimbing, mahasiswa atas baktinya kepada keilmuan, dan masyarakat, anda adalah aset bangsa yang harus diberi fasilitas dan penghargaan yg layak,” ungkapnya.

Sementara itu Wakil Rektor lll bidang Kemahasiswaan dan Alumni Arifin Manggau merasa bangga atas keberhasilan UNM di Abdidaya Ormawa 2024.

“Saya mengucapkan selamat untuk kita semua, seluruh civitas Akademika UNM, berkat kerja keras, kebersamaan dan ketekunan sehingga kita bisa meraih prestasi ini, terkhusus kepada bapak rektor yang telah memberikan dukungan dan perhatian penuh pada kegiatan ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut Arifin Manggau mengatakan capaian UNM sebagai kampus Tervisioner di Abdidaya Ormawa, menjadi spirit bagi UNM khususnya bidang kemahasiswaan untuk terus menciptakan ruang kepada mahasiswa untuk terus berinovasi, berkolaborasi sehingga bisa berproses dan meraih berprestasi.

“Ini pencapaian yang sangat luar biasa mendapat peringkat pertama medali emas Tervisioner. Ini menandakan semangat kita untuk terus untuk berinovasi, berkolaborasi, berpartisipasi aktif dalam pentas bergengsi sehingga menjadi alat ukur keberhasilan dari seluruh rangkaian proses yang kita jalani,” jelasnya.

Senada dengan Wakil Rektor lll Ketua Tim Taskforce PPK Ormawa UNM Prof. Bakhrani Rauf mengatakan pencapaian UNM tidak lepas dari semangat yang besar dan kebersamaan seluruh pihak dalam lingkup UNM serta dukungan penuh Rektor UNM.

Pada event serupa 2023 lalu, UNM Makassar hanya bertengger di posisi kedua dengan mengoleksi enam penghargaan. Bakhrani mengatakan capaian ini merupakan prestasi bagi seluruh civitas akademika UNM.

Berikut Klasemen Akhir Abdidaya Ormawa 2024:

1. UNM Makassar (4 emas, 1 perak, 4 perunggu)
2. IPB Bogor (3 emas, 5 perak, 1 perunggu)
3. Universitas Jember (1 emas, 1 perak, 1 perunggu)
4. Universitas Tidar (3 emas, 2 perak, 2 perunggu)
5. Universitas Negeri Semarang (3 emas, 2 perak, 2 perunggu).