PANGKEP, UJUNGJARI— Dua Kepala organisasi pimpinan daerah(OPD) Pangkep, luncurkan proyek perubahan(Proper) .
Kepala dinas sosial Pangkep, Asykur Abu Bakar dengan Proper Aksi Cepat Cegah Stunting melalui Akselerasi Pemberian Bantuan Sosial(Sipakalebbi)
Kepala dinas pariwisata, pemuda dan olahraga Pangkep, Jaenal Sanusi dengan proper proper Gerbang Pembangunan Destinasi Wisata Melalui Komunitas Masyarakat(Gerbang Dewi Mas).
Kedua kepala OPD yang meluncurkan proper, sedang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional(PKN)Tingkat ll angkatan XXlV Tahun 2024, yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Peluncuran ditandai dengan penguntingan Balon oleh PJs Bupati Pangkep, Syahban Samanna, yang dilaksanakan di Tribun Citra Mas, Minggu(13/10/24).
Dikatakan Asykur, isu nasional saat ini penanganan stunting yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi.
“Olehnya itu, saya tertarik membuat proyek perubahan untuk mengatasi stunting. Walaupun prosesnya tidak terlalu cepat namun berkelanjutan,” katanya.
Diakuinya, telah bekerjasama dengan sejumlah perusahaan melalui CSR untuk memyalurkan bansos kepada anak stunting.
“CSR PT Semen Tonasa, BPR Citra Mas, PDAM, Perumda Mappatuwo tertarik membwrikan bansos kepada anak stunting berupa telur, biskuit dan bansos lainnya. Sehingga mudah-mudahan stunting bisa tertangani, sehingga masyarakat kita keluar dari stunting, ” katanya.
Sementara itu, Jaenal Sanusi menjelaskan, proper Gerbang Pembangunan Destinasi Wisata Melalui Komunitas Masyarakat(Gerbang Dewi Mas), ingin memperkenalkan bahwa Proper ini bukan hanya bermanfaat bagi pemerintah tapi juga kepada masyarakat.
“Melalui proper ini, kami akan memberdayakan masyarakat sebagai pelaku usaha pariwisata. Dengan adanya ini, masyarakat bisa terberdaya dengan lembagq Pokdarwis. Sehingga mereka bisa melakukan pengembangan wisata dari, oleh dan untuk masyarakat dan kesejahteraan masyarakat, “jelasnya.( Udi)