Site icon Ujung Jari

Ratusan Siswa SMA Sumbang Darah Kemanusiaan, MPS Serahkan 200 Kantong ke UTD Sulsel

GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 400-an siswa dari 10 SMA di Kabupaten Gowa mengikuti donor darah yang dipusatkan di SMKN 3 Gowa di Jl Mesjid Raya, Sungguminasa, Selasa (8/10) pagi. Selain siswa, para guru juga mengambil bagian dalam kegiatan yang diselenggarakan Milenial Peduli Sulsel (MPS) Sulawesi Selatan ini menggandeng Bank Indonesia (BI) dan UTD Dinkes Sulsel.

Kepala Cabdis Disdik Sulsel Wilayah II Kabupaten Gowa Muh Firdaus didampingi Ketu Panitia Pelaksana Rustam kepada BKM disela kegiatan donor darah tersebut, mengatakan, luar biasa animo siswa dan guru dalam berdonor darah ini.

“Di setiap sekolah kita sudah ada kelompok-kelompok PMR sehingga merekalah yang tampil mengedukasi siswa lainnya untuk mau mendonor darah. Dan Alhamdulillah buktinya begitu disampaikan bahwa ada donor darah, mereka langsung bergerak. Donor kali ini, hanya 10 sekolah di wilayah dataran rendah yang dihadirkan. Kita undang awalnya 300 siswa namun terlihat antusiasme mereka sangat tinggi yah yang datang hampir 400-an siswa,” kata Firdaus.

Sementara itu Kepala Unit Kehumasan Bank Indonesia Sulsel Lidiawati Lamakampali yang hadir menyaksikan donor darah mengatakan, harapan BI untuk kegiatan ini agar dapat membantu masyarakat karena setetes darah itu sangat penting untuk kehidupan.

“Kegiatan ini merupakan program kepedulian sosial BI yang meliputi donor darah, operasi katarak dan sunatan massal. Selain itu, BI juga punya kegiatan bantuan kesehatan lainnya. Inilah salah satu ruang program bantuan kepedulian BI Sulsel dan kita lakukan di semua wilayah Sulsel. Kalau donor darah kami lakukan tiap tahun. Setiap ada pengajuan proposal dari komunitas masyarakat atau kelompok masyarakat seperti yang dilakukan MPS ini, kami selalu membantu. Harapan kita adalah dapat membantu masyarakat yang membutuhkan darah dan bantuan sosial lainnya, ” kata Lidiawati mengaku telah punya komitmen dengan MPS untuk menyelenggarakan donor darah seperti ini.

Lidiawati pun berharap, kedepannya kegiatan ini terus berlanjut dan dapat dukungan dari pemerintah sehingga bisa jadi triger (pemicu, red) untuk seluruh komunitas di daerah dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat di Sulsel.

Terpisah, Ketua MPS Sulsel Hasrul Abdul Rajab mengatakan, kegiatan ini rutin dilakukan per tiga bulan karena sudah menjadi agenda rutin dari MPS.

“Alhamdulillah, selain memberikan pelayanan donor darah kepada siswa dan guru, ini juga menjadi kepuasan secara emosional bagi peserta karena kami bersama BI memberikan bingkisan berupa godie bag yang isinya tas dan perlengkapan sekolah. Ada juga minuman dan makanan yang kami siapkan untuk peserta. Harapan kami kegiatan donor darah ini juga bisa memberikan manfaat nyata bagi penerima darah. Untuk donor kali ini, kami targetkan 200 kantong dan kita langsung serahkan ke UTD Dinkes Sulsel untuk digunakan, ” jelas Hasrul yang juga Wakil Ketua DPRD Gowa ini.

Dikatakan Hasrul, darah yang berhasil dikumpulkan ini akan disalurkan kepada pasien-pasien yang membutuhkan tentunya setelah melalui proses di UTD Dinkes Sulsel.

“Kami mengajak anak-anak kita (siswa) sejak dini untuk bisa menjadi pribadi yang peduli dan tentu donor darah rutin ini akan manfaat bagi diri pendonornya. Menjadikan badan kita jadi lebih sehat, ” kata Hasrul yang juga sudah 27 kali melakukan donor darah. –

Exit mobile version