PAREPARE,UJUNGJARI.COM– Pasangan bakal calon Wali Kota dan calon wakil Wali Kota Parepare, Andi Nurhaldin Nurdin Halid (ANH) dan Taqyuddin Djabbar (TQ) terus mengintensifkan kampanyenya menjelang Pemilihan Walikota Parepare, November mendatang.
Sejumlah program prioritas terus disampaikan dalam momentum kampanye. Yang terbaru adalah komitmen ANH-TQ menghadirkan lapangan sepakbola di setiap kecamatan di Kota Parepare.
Janji membangun sepakbola disampaikan pasangan calon nomor urut satu ini saat kampanye dialogis di Sumpang Minangae, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Minggu (06/10).
Nurhaldin mengatakan lapangan sepakbola memiliki banyak manfaat. Selain meningkatkan animo olahraga masyarakat, fasilitas umum ini juga akan mendongkrak perekonomian terutama di sektor usaha kecil dan menengah.
“Kami akan membuat lapangan bola di setiap kecamatan. Satu kecamatan satu Lapangan sepak bola. Ini bertujuan untuk memperbaiki infrastruktur Kota Parepare serta membantu UMKM Masyarakat setempat,” katanya.
Taqyuddin menambahkan di setiap lapangan sepak bola nantinya akan dibuatkan kawasan UMKM kepada masyarakat setempat. Masyarakat di sekitar terlebih dahulu akan diberi pelatihan agar memiliki wawasan dan pengetahuan bisnis.
“Nanti pemerintah kota yang memberikan modal usaha. Tidak boleh ada penjual dari luar yang jualan karena masing-masing kecamatan akan memiliki fasiltas serupa,” katanya.
Tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, pasangan calon yang diusung koalisi PAN, PPP, dan Partai Ummat ini juga akan memperhatikan sektor pendidikan dan kesehatan. Ia berjanji untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu serta menyediakan layanan kesehatan yang lebih terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.
“Mengenai pendidikan gratis itu sudah menjadi program pemerintah pusat kepada masyarakat tetapi kami dari ANH & TQ memliki program kerja yaitu gratis perlengkapan sekolah kepada anak didik SD dan SMP yang ada di Kota Parepare. Untuk kesehatan ketika ada warga yang harus dirujuk ke kota lain, akan ada bantuan dana rujukan,” tutupnya. (rud)