BARRU, UJUNGJARI— Tiga unsur pimpinan lama di DPRD Barru tersingkir dari kursi jabatan tertinggi dilembaga legislatif daerah ini. Penyebabnya karena ketiga parpol sebagai pemilik jatah kursi unsur pimpinan sudah menyiapkan orang baru. Tetapi legislator tersebut tetap rasa petahana.
Pada periode lalu, jabatan Ketua DPRD dipegang oleh Partai Nasdem. Untuk periode 2024-2029 akan menjadi milik Wakil Partai Golkar. Begitu pula dengan pejabat unsur pimpinan ketiganya dijabat oleh orang baru, tetapi muka lama( Petahana).
Sebelumnya posisi Ketua DPRD Barru dijabat Wakil Nasdem, Lukman,T. Sekarang jabatan yang ditinggalkan Lukman akan diserahkan kepada Wakil Golkar. Hanya saja pihak Golkar belum menetapkan siapa bakal ditunjuk sebagai Ketua DPRD Barru untuk periode 2024-2029.
Untuk posisi dua unsur pimpinan dibawah Ketua. Sudah ditetapkan dari masing-masing partainya. Wakil Ketua 1 DPRD Barru ditempati Andi Yenni Abu Djaropi dari Partai Nasdem. Sedangkan Wakil Ketua 2 DPRD Barru diisi oleh Alifandi Aska dari Partai Gerindra.
Jabatan Ketua DPRD Barru saat ini masih dijabat Ketua sementara yang dipercayakan kepada wakil Golkar Syamsuddin Muhiddin dan didampingi Wakil sementara Syahrul Ramdani dari Nasdem.
Posisi Ketua DPRD Barru defenitif masih dinantikan, siapa bakal yang akan menduduki kursi pucuk pimpinan itu. Meski saat ini disebut-sebut dua kader Golkar tengah bersaing dan berebut jabatan tersebut.
Kedua kader Golkar yang bersaing ketat untuk meraih posisi Ketua DPRD yakni Hacing yang saat ini menjabat Sekretaris Golkar Barru dan Syamsuddin Muhiddin( Wakil Ketua Golkar Barru).
Kepada wartawan, kedua kader Golkar ini. Antara Hacing dengan Syamsuddin masing-masing memiliki kans kuat untuk mendapatkan jabatan tersebut. Meski ada saatnya nanti akan dipilih satu diantara dua kader ini oleh DPP Golkar. Apakah Hacing atau Syamsuddin, mati kita nantikan siapa diantara dua kader itu yang diberi amanah.
Hacing mengaku siap jika partai melalui DPP Golkar memberikan amanah itu untuk memimpin DPRD Barru. “Saya ini kader paling lama di Golkar Barru, mulai dari pimpinan desa, pimpinan kecamatan beberapa periode hingga sebagai Sekretaris,” ujar Hacing.
Sedangkan Syamsuddin juga menyatakan kesiapannya menjadi Ketua DPRD jika dìberikan kepercayaan itu oleh partai. “Insya Allah kami sebagai kader menerima tanggungjawab tersebut,” ujarnya.( Udi)