Temui Pedagang Pasar Daya, Andi Seto Diteriaki Oke Gass.., Oke Gass

MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Calon Wali Kota Makassar nomor urut 2 Andi Seto Asapa (ASA) menemui ratusan pedagang di Pasar Niaga Daya (PND) kelurahan Daya kecamatan Biringkanaya, Makassar, Jumat (27/9/2024) pagi.

Kehadiran Andi Seto di pasar Daya disambut antusias ratusan pedagang. Saking antusiasnya, beberapa dari mereka berteriak ‘Gass poll pak Wali.,’.  Ada pula yang melakukan yel-yel ‘Oke gass,, oke gass..,’ sambil mengangkat dua jari yang merupakan simbol pasangan nomor urut 2 Seto-Rezki di Pilwalkot Makassar.

Pada kesempatan itu, Andi Seto lebih banyak mendengar curhat dan unek-unek para pedagang. Ia pun berjanji jika diberi amanah menahkodai Kota Makassar, akan memperhatikan kesejahteraan pedagang di pasar Daya.

“InsyaAllah, doakan saya, semoga diberi amanah memimpin kota Makassar. Saya janji, akan memberikan yang terbaik  kepada bapak ibu pedagang. Melalui program-program kami siap mensejahterakan pedagang,” kata Andi Seto.

Kehadiran Andi Seto di pasar Daya, disambut di lods penjual ayam potong dan penggilingan bakso milik H Kurdass.

Bagi Andi Seto, H Kurdass bukan orang baru dikenalnya. Ia menyebut Pak Haji adalah sahabat mendiang ayahnya Andi Rudianto Asapa. “Kalau pak Haji Kurdass ini sahabat bapak saya almarhum. Saya ingat sekali, pak Kurdas yang kirimkan mobil pertama saya ke Jakarta waktu itu. Saya kenal sekali pak Haji ini, dan saya baru tahu ternyata pak Kurdass pengusaha ayam potong disini, Alhamdulillah, sukseski selalu Haji,” kata mantan Bupati Sinjai.

H Kurdass menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Makassar Andi Seto yang sudah berkunjung menemui pedagang  pasar Daya. “Terima kasih pak Wali, kehadiranta di pasar Daya menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami. Kami senang sekali bisa ketemu dengan kita. Saya dan semua pedagang disini, InsyaAllah kami solid mendukung pak Andi Seto di Pilwali Makassar,” ucap Kurdass.

“Pokoknya, saya bersama teman-teman pedagang lainnya siap dibarisan terdepan menangkan Seto-Rezki. InsyaAllah, tena kupasiri’ki pak Seto,” pungkasnya. (drw)