ikut bergabung

Rauf: Relawan Sibat untuk Kemanusiaan, Dilarang Berpolitik


SIBAT. Para relawan Sibat dari 18 kecamatan berfoto bersama Ketua PMI Gowa Terpilih Abdul Rauf Malaganni dan Sekretaris PMI Sulsel Hasanuddin Kamal dan pengurus kabupaten. (foto/ist)

Berita

Rauf: Relawan Sibat untuk Kemanusiaan, Dilarang Berpolitik

GOWA, UJUNGJARI.COM — Tim satuan penanganan bencana yang dinamakan siaga bencana berbasis masyarakat atau Sibat dimiliki PMI Kabupaten Gowa. Relawan Sibat ini menyebar di 167 desa kelurahan dengan jumlah total 4.175 relawan.

Dengan hadirnya ribuan relawan Sibat ini, diharapkan mampu menjadi garda terdepan PMI Gowa dalam menjalankan misi khusus kemanusiaan.

Abdul Rauf Malaganni Karaeng Kio selaku Ketua PMI Gowa Terpilih periode 2024-2029 hasil Muskab PMI Gowa yang terlaksana Rabu (11/9) siang di Baruga Tinggimae kompleks Rujab Bupati Gowa menegaskan jika relawan Sibat hanya memiliki dua tugas maha penting.

Tugas pertama adalah menjadi relawan tercepat berada di area lokasi bencana dan tercepat mendonor darah. Karena dua misi kemanusiaan ini maka relawan Sibat diminta fokus bekerja kemanusiaan.

“Relawan Sibat adalah relawan kemanusiaan. Karena itu saya selalu tegaskan Sibat untuk kemanusiaan bukan untuk masuk bermain politik. Saya tegaskan, pada Pilkada ini relawan Sibat boleh memilih tapi nanti di TPS. Tidak boleh berkampanye. Relawan Sibat dilarang keras berpihak pada salah satu calon. Sibat harus netral karena dia relawan kemanusiaan bukan orang politik. Tugasnya adalah saat bencana harus hadir dan saat donor darah harus hadir, ” tandas Rauf lagi.

Relawan Sibat, kata Rauf harus selalu siap siaga dan sudah dibekali pelatihan dan pendidikan kerelawanan PMI. Melihat jumlah relawan Sibat yang demikian besar, Rauf pun malah merencanakan masih akan menambah jumlah relawan yang diambil dari masyarakat desa kelurahan tersebut.

Baca Juga :   Sampaikan Pesan Moril Bupati, Sekkab Pinrang Serahkan Bantuan Korban Bencana Angin Kencang

“Kita lihat kedepan nanti. Kalau bisa kita akan tambah lagi jumlahnya. Untuk saat ini masih 25 orang per desa kelurahan sehingga total Sibat yang ada sekarang adalah 4.175 orang. Sebagai relawan kemanusiaan tentu kita backup mereka dengan ilmu kepalangmerahan. Kita sudah lakukan pembekalan itu dan bahkan setiap tahun kita akan agendakan untuk penambahan wawasan dan kapasitas mereka sebagai relawan tentunya melalui pendidikan dan pelatihan relawan, ” kata Karaeng Kio, sapaan akrab Wakil Bupati Gowa ini. –

dibaca : 156



Komentar Anda

Berita lainnya Berita

Populer Minggu ini

Arsip

To Top