JAKARTA, UJUNGJARI.COM–Upaya pengendalian inflasi terus diintensifkan melalui upaya peningkatan produktivitas pertanian, salah satunya melalui pola kemitraan closed loop dan penggunaan Internet of Things di sektor Pertanian.

TPID Provinsi Sulsel menyelenggarakan kegiatan Capacity Building Tahun 2024 yang berfokus pada penguatan produktivitas pertanian melalui implementasi closed loop digital farming pada perkebunan hortikultura.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan Capacity Building berlangsung pada 21 s.d 22 Agustus di Jawa Barat.
Delegasi kunjungan dipimpin oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan, Wahyu Purnama yang diikuti oleh Plh Kadis Disperindag Sulsel, Since Erna Lamba, Plh Kabiro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, Abdul Azis serta Pimpinan Dinas Ketahanan Pangan Prov. Sulsel.
Capacity Building tahun 2024 juga diikuti 12 (dua belas) TPID tingkat Kab/Kota yang potensial dalam penerapan model bisnis pertanian digital serta memiliki komitmen kuat dalam pengendalian inflasi selama beberapa tahun terakhir.

Terdapat 9 (sembilan) Kepala Daerah di Sulawesi Selatan yang turut hadir dalam kegiatan Capacity Building, yaitu Bupati Toraja, Theofilus Allorerung, Pj Walikota Parepare Akbar Ali, Pj Bupati Sidrap, H Basra, Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad, Pj Bupati Jeneponto. Junaedi, dan Pj Bupati Bone, Andi Winarno Eka Putra.

Hadir juga Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari), Wakil Bupati Gowa, H Abd. Rauf Malaganni, dan Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf serta pejabat daerah lainnya.

Agenda Capacity Building TPID Sulsel hari pertama dilakukan di Kebun Eptilu di Garut yang diterima Asisten Deputi Agribisnis Kemenko Perekonomian RI, Yuli Sri Wilanti didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Garut Bambang Hapid Arifin dan Ketua Koperasi Eptilu, Rizal.

Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Bank Indonesia Prov. Sulsel, TPID Sulsel, dan Kemenko Perekonomian RI yang bertujuan untuk mendorong replikasi model bisnis Closed Loop di Sulawesi Selatan.

Model bisnis Closed Loop adalah pola kemitraan agribisnis hulu – hilir berbasis digital, Good Agricultural Practices, sistem logistik yang baik, serta jaminan pasar dan harga yang bersaing oleh off takers.

Kegiatan Capacity Building di hari kedua diarahkan studi banding pertanian digital di Kebun Stevia Habibi Garden, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Kunjungan lapangan diterima CEO Habibi Garden Bp. Irsan Rajamin. Optimalisasi pemanfaatan Internet of Things (IoT) dalam sektor pertanian oleh Habibi Garden telah berhasil meningkatkan produktivitas hingga 35% dan menurunkan biaya produksi rata-rata 19% seiring proses pemupukan dan pengairan yang efisien.

Rangkaian acara Capacity Builing TPID Sulsel ditutup dengan pelaksanaan Rapat Koordinasi antara TPID Sulsel dan TPID Jabar yang dihadiri oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov Jawa Barat, Muhamad Nur dan unsur Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Key message dari pertemuan tersebut adalah perlunya sinergi antara anggota TPID dalam membangun early warning system melalui aplikasi neraca pangan sebagai dasar penentuan kebijakan terkait stabilisasi harga bahan pangan.