Site icon Ujung Jari

Kemeriahan Agustusan di Sidrap, Loly Memukau sebagai ‘Datu Ase Sangiang Serri’ dalam Perayaan Karnaval

SIDRAP, UJUNGJARI.COM — Inilah Loly dan rekan-rekannya dari TK Dara Lestari Arateng, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sidrap. Lucu, dan menawan!

Suasana kemeriahannya, tak kalah dengan perayaan Agustusan lainnya!

Tahun ini, TK Negeri Dara Lestari Arateng turut ambil bagian di acara karnaval, menghadirkan sebuah persembahan yang benar-benar spektakuler dan memikat hati

Dengan mengusung tema “Petani-ku”, acara tersebut tidak hanya merayakan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, tetapi juga mengenalkan ketangguhan petani Sidrap kepada anak-anak sejak dini.

“Nusantara Baru, Indonesia Maju” adalah tema besar yang diusung dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI kali ini, dan acara ini benar-benar menggambarkan betapa pentingnya profesi petani dalam masyarakat kita.

Dengan beragam kegiatan meriah yang dilaksanakan, karnaval ini menghadirkan kesan yang mendalam dan penuh makna bagi semua peserta dan pengunjung.

Di tengah gemerlapnya pawai yang diisi oleh anak-anak yang mengenakan pakaian petani tradisional, sosok Loly mencuri perhatian sebagai “Datu Ase Sangiang Serri”, sebuah karakter ikonik yang menggabungkan keindahan dan kebijaksanaan dalam kostum megahnya.

Loly, cucu dari Almarhum Wa Lanna, eks Anggota DPRD Sidrap dengan keanggunan yang memukau, tampil mengenakan busana tradisional yang menggambarkan kekayaan budaya pertanian nusantara.

Pawai ini dipenuhi dengan beragam kostum yang menggambarkan kehidupan sehari-hari petani, mulai dari pakaian petani lengkap dengan topi caping hingga replika alat pertanian seperti cangkul.

Tak ketinggalan, anak-anak dengan riang gembira membawa hasil panen seperti padi, menambah kesan meriah dan autentik dalam acara tersebut.

Namun, yang paling menonjol dari karnaval ini adalah suara riuh dan ceria dari padendang atau pesta tani.

Anak-anak dengan penuh semangat membunyikan alat musik tradisional sambil bercerita tentang pesta syukur atas keberhasilan menanam padi.

Suasana semakin meriah dengan musik dan tarian yang menggambarkan rasa syukur dan kegembiraan atas hasil panen.

Kepala Sekolah TK Negeri Dara Lestari Arateng, Andi Suarti, S.Pd., MP, menjelaskan bahwa melalui karnaval ini, mereka berharap anak-anak usia dini dapat belajar mengenai pentingnya profesi petani dan proses dari menanam hingga panen.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan rasa cinta pada alam dan lingkungan sejak dini, serta menghargai makanan yang mereka konsumsi sehari-hari.

“Karnaval ini adalah cara kami untuk memperkuat rasa bangga terhadap pekerjaan orang tua mereka dan lingkungan tempat mereka tinggal. Kami ingin anak-anak menyadari betapa berharganya pekerjaan petani dalam kehidupan mereka,” ujar Andi Suarti.

Dengan keseruan yang dipersembahkan oleh anak-anak dan semangat yang terpancar dari setiap kegiatan, karnaval ini benar-benar menjadi momen yang tak terlupakan.

Dengan harapan bahwa generasi mendatang akan lebih menghargai profesi petani dan lingkungan sekitar, TK Negeri Dara Lestari Arateng telah sukses menyajikan perayaan Agustusan yang meriah dan penuh makna.

Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-79! Nusantara Baru, Indonesia Maju!. (Wan)

Exit mobile version