GOWA, UJUNGJARI.COM — Bakal calon Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni Karaeng Kio hingga kini tetap merahasiakan partai apa yang bakal dikendarainya kelak. Juga tak mau menyebutkan siapa bakal calon pasangannya nanti meski masyarakat Kecamatan Tombolopao mendesaknya agar segera memperkenalkan calon pasangan dan partai-partai yang mengusungnya.
Desakan itu disampaikan seluruh masyarakat di sembilan desa kelurahan di Tombolopao saat Wakil Bupati Gowa ini melakukan kunjungan tokoh sekaligus menyampaikan sikap politiknya jelang Pilkada Gowa 2024 ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada kunjungannya di Tombolopao, Kamis (1/8) kemarin tidak dipungkiri jika Wakil Bupati Gowa yang telah dua periode mendampingi Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan tetap dinantikan masyarakat dataran tinggi Gowa yang berbatasan dengan Kabupaten Sinjai tersebut.
Buktinya dari sembilan desa kelurahan yang didatangi Karaeng Kio, masyarakat yang menyambutnya mengalir. Seperti di Desa Kanreapia, warga yang hadir lebih dari 200-an warga dari berbagai dusun. Begjtu juga di Desa Balassuka, Desa Pao dan Kelurahan Tamaona dan Desa Erelembang serta desa lainnya kendati Tombolopao diketahui sebagai basis salah satu bakal calon Bupati Gowa lainnya.
“Alhamdulillah sambutan masyarakat di Tombolopao cukup besar. Kami menyertai bapak Karaeng Kio melakukan kunjungan silaturahmi di sembilan desa kelurahan di Tombolopoa ini dan ternyata sambutan masyarakat luar biasa. Jumlahnya mencapai seribuan warga pada kunjungan kami yang tersebar di sembilan desa kelurahan. Meski kami ketahui jika beberapa desa kunjungan kami ada yang merupakan basis dari salah satu bakal calon Bupati Gowa, ” jelas Ari Bakri Pato selaku Ketua Tim Bismillah (tagline Karaeng Kio).
Selain antusiasnya masyarakat menyambut kunjungan Karaeng Kio dengan menunjukkan volume kehadiran dalam silaturahmi itu, masyarakat juga ternyata diam-diam mendukung Wakil Bupati Gowa tersebut untuk jadi Bupati Gowa. Diakui masyarakat bahwa selama ini sejak Karaeng Kio duduk sebagai wakil bupati, pembangunan di dataran tinggi terus meningkat. Bahkan salah satu desa yakni Erelembang tersuplay pembangunan pengaspalan jalan dengan alokasi anggaran tidak sedikit untuk seukuran desa yakni mencapai Rp20 miliar lebih. Hal itu diakui sendiri oleh Kades Erelembang Putra Syarif Pabeta saat menyambut kunjungan tokoh Wakil Bupati Gowa didesanya Kamis kemarin.
Selain luapan sukacika yang disampaikan masyarakat di Tombolopao, banyak juga masyarakat yang diam-diam curhat ke Karaeng Kio. Mereka mengatakan, sejak aroma Pilkada menggaung ada informasi digulirkan bahwa Karaeng Kio tidak akan maju mencalonkan diri karena tidak mendapatkan partai.
Mendengar curhatan itu, Karaeng Kio menyikapinya dengan santai dan guyon. Putra Raja Manuju Malaganni Karaeng Bila ini mengatakan, info yang selama ini digelontorkan oknum abal-abal adalah hoaks. Justru dengan adanya info miring itu tak membuat perjuangannya kendor.
“Saya sebutkan jika informasi yang beredar bahwa saya tidak maju karena tidak punya partai itu adalah hoaks. Itu hoaks. Karena kalau saya tidak punya partai maka saya tidak akan keliling kecamatan untuk minta doa restu para tokoh dan masyarakat. Insya Allah saya punya partai pengusung tapi nanti saya sampaikan ke masyarakat saat deklarasi nanti. Insya Allah kalau tidak ada halangan saya akan deklarasi partai pengusung serta calon pasangan saya. Tunggu maki, saya akan undang perwakilan masyarakat untuk menghadiri deklarasi saya nanti yang insya Allah akan saya lakukan pada Agustus sebelum pendaftaran di KPU pada 27 hingga 29 Agustus 2024. Kita semua tunggu saja deklarasi saya, ” tandas Karaeng Kio sambil meminta masyarakat tidak percaya hoaks tersebut.
Menurut Wakil Bupati Gowa ini, info tersebut memang sengaja digulirkan oknum abal-abal yang tak ingin Karaeng Kio maju ke Pilkada Gowa 2024 ini.
“Insya Allah, saya akan deklarasi sebelum mendaftar di KPU. Saya hanya butuh restu masyarakat dan terutama restu Allah SWT. Atas seizin beliau insya Allah saya akan melanjutkan pembangunan di Kabupaten Gowa. Terkhusus restu dari bapak Bupati Gowa pun telah ada. Beliau adalah pimpinan saya, jika beliau sudah mengizinkan maka saya akan jalankan perintah. Itulah bukti keloyalan saya kepada pimpinan, ” tandas Karaeng Kio.
Hingga kini kunjungan silaturahmi ke para tokoh telah dilakukan pada 15 kecamatan dari 18 kecamatan yang ada di Gowa.
Sekadar diketahui Abdul Rauf Malaganni Karaeng Kio adalah pamong senior di pemerintahan. Ayah tiga putri ini memulai karier di pemerintahan pada 1987 silam sebagai penyuluh pertanian lapangan di Dinas Perkebunan Kabupaten Donggala Provinsi Sulawesi Tengah.
Usai di rantau orang, Karaeng Kio kembali ke kampung halaman di Gowa dan menjadi Lurah Lanna di Kecamatan Parangloe. Kariernya mulai meningkat setelah menjadi Sekcam Manuju, kemudian jadi Camat. Setelah itu masuk ke jajaran sekretariat kabupaten dan duduk sebagai pejabat eselon 3 hingga naik ke posisi eselon 2 menjabat sebagai Kepala Dinas PMD.
Seiring waktu berjalan sejumlah jabatan strategis eselon 2 di Pemkab Gowa dijalannya hingga kemudian menjadi Asisten 1 bidang Pemerintahan dan Kesra sebelum kemudian naik tangga memimpin Gowa senagai Wakil Bupati mendampingi Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan yang kini sudah berjalan dua periode. Tahun 2024 inj, jabatannya sebagai wakil bupati sudah memasuki tahun keempat (periode kedua).
Karaeng Kio telah menghabiskan separuh dari usianya berkarier sebagai aparatur sipil dan abdi negara di Pemerintah Kabupaten Gowa. Sehingga dengan pengalaman ini dirasakannya cukup untuk kemudian maju bertarung untuk 01 Gowa.
Karaeng Kio juga merupakan perpaduan antara dataran tinggi dan dataran rendah. Ayahnya H Malaganni Karaeng Bila (Raja Manuju) berasal dari dataran tinggi dan ibundanya Hj Hajirah Karaeng Tasa dari Kecamatan Pattalassang (dataran rendah). Karaeng Kio ini telah menyatakan secara tegas sikap politiknya untuk bertarung pada Pilkada Gowa 2024. –