MAKASSAR, UJUNGJARI.COM — Suksesi kepengurusan di Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Sulsel akan bergulir.

Sejumlah kandidat digadang-gadang akan ikut bertarung untuk menjadi Ketua.
Salah satunya adalah Andi Muhammad Karaka Kilat, ST.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Alumni Lemhanas 2022 yang juga pengusaha muda bidang konstruksi itu mengaku terpanggil untuk ikut berkontribusi terhadap kemajuan Sulsel melalui organisasi HIPMI.

Ditemui di Tanamera, Jalan AP Pettarani, Sabtu (27/7), lelaki berusia 25 tahun itu mengatakan jika melihat data Badan Pusat Statistik (BPS), Sulsel merupakan provinsi dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Pulau Sulawesi.

Hal itu dianggap sangat kontras dengan potensi kekayaan alam yang dimiliki Sulsel.
“Karenanya saya berharap bisa ikut ambil bagian dalam meningkatkan ekonomi masyarakat melalui HIPMI,” ungkap Andi Karaka.

CEO PT Haka Utama Grup itu mengatakan banyak aksi yang bisa dilakukan jika menakhodai organisasi itu. Salah satunya dengan membuat program-program menyentuh ekonomi kerakyatan.

“Bagaimana kita menjadikan HIPMI sebagai wadah perjuangan untuk mendongkrak taraf ekonomi masyarakat. Misalnya dengan menggandeng UMKM untuk berkolaborasi, dan masih banyak lagi,” tutur alumni ITB tersebut.

Dia mengaku sudah sangat siap ikut pertarungan pemilihan Ketua HIPMI Sulsel.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Andi Muhammad Karaka Kilat, Aldin Bulen mengatakan sesuai aturan, calon yang maju harus mendapatkan dukungan minimal dari lima Badan Pimpinan Cabang (BPC) HIPMI.

“Dan alhamdulillah dukungan BPC sudah terpenuhi hanya belum bisa kami sampaikan ,” kata Aldin.

Ada sejumlah tahapan yang akan dilalui Andi Muhammad Karaka Kilat sebagai kandidat Ketua HIPMI Sulsel.

Tanggal 2 Agustus, akan dilakukan pengembalian formulir. Selanjutnya proses verifikasi berkas.

Penetapan kandidat dan penetapan nomor urut akan dilaksanakan 27 Juli hingga 3 Agustus. Tahapan kampanye 4 Agustus-6 September. Selanjutnya setiap calon akan mengikuti tahapan kuliah umum pada 15 dan 21 Agustus.

Debat kandidat 31 Agustus.
Masa tenang 6 September- 8 September. Puncak pemilihan akan dilaksanakan pada agenda Musda pada tanggal 9 September 2024 mendatang. Musda 9 September. (rhm)