Suardi Ungkap Kata Kunci Visi Kabupaten Barru Bernafaskan Keagamaan

Dalam sambutannya, Suardi Saleh menyampaikan selamat datang kepada para tamu kami yang luar biasa ada dari Mesir, Malaysia, Jakarta, Insya Allah kehadiran Bapak / Ibu semua akan membawa keberkahan buat Kab.Barru.

Pada kesempatan ini, Suardi mengurai secara singkat tentang Kab.Barru, bahwa penduduk Kab.Barru berjumlah 194.543 dimana 99,8% diantaranya adalah umat Islam dan 0,2 % non Islam, Alhamdulillah semuanya hidup rukun damai dan toleran dimana kami Pemerintah memperlakukan semuanya sama.

Dikatakan, setiap tahun kami siapkan anggaran untuk perbaikan atau pembangunan masjid, dan juga menyiapkan bantuan lainnya untuk non muslim.

Lebih lanjut, Visi kami yaitu mewujudkan Kabupaten Barru yang Sejahtera Maju Mandiri Berkeadilan dan Bernafaskan Keagamaan” dikunci dengan dua kata belakang bernafaskan keagamaan yang bermakna dalam mencapai kesejahteraan, kemandirian keadilan harus diwujudkan dengan nilai-nilai kegamaan.

” Untuk itu Pemerintah Daerah selalu memperhatikan pengembangan keagamaan seperti persiapan hibah untuk bantuan keagamaan, baik masjid, gereja, kemudian pegawai syara, imam masjid, Pemda menyediakan insentif setiap bulan disamping itu kami juga memprogramkan mereka yang berjasa di bidang keagamaan dengan mengumrahkan pegawai syara, Imam Masjid termasuk guru mengaji,” jelasnya

Pada bagian lain sambutannya, Suardi menuturkan dirinya sangat menyimak saat masing-masing pimpinan pendidikan mengumumkan tamatan santri dan wisudawan terbaik serta berharap semoga semoga santri dan wisudawan terbaik ini berasal dari Barru.

” Dan Alhamdulillah saya sangat bersyukur dan bergembira wisudawan Ma’had Aly terbaik tadi berasal dari Barru, sehingga kami memberikan apresiasi Insya Allah akan kami berangkatkan umrah pada awal tahun 2024,” ungkap Suardi.

Selanjutnya Kata Suardi, saya juga menyampaikan selamat kepada Pimpinan Ponpes DDI Mangkoso bersama pembina dan pengasuh hari ini kembali berhasil melaksanakan wisuda dan penamatan santri ke 82.

Dirinya menambahkan, di Barru ini ada 12 pesantren dan Barru dikenal kota santri bukan saja karena jumlah pesantrennya yang relatif besar tetapi jumlah keluaran atau alumni DDI Mangkoso yang sudah tersebar di seluruh Nusantara.

Menurutnya gelar Barru sebagai Kota Santri ini tentu saja merupakan kebanggaan bagi Barru dan menjadi proteksi bagi kami terutama aparat bagaimana menjaga amanah ini sesuai dengan perilaku sehari hari kita.

Selanjutnya, kepada santri yang tamat dan diwisuda Suardi mengucapakan dan berpesan, ingat tamat ditempat ini bukan saja keluar sebagai ilmuan tapi juga sebagai agamawan maka tampilah selalu sebagai ilmuan dan agamawan dan harus menjadi contoh dan teladan di sekitar.

Secara khusus, Suardi juga mengucapkan selamat kepada Orang tua siswa dan meminta tolong untuk dorong terus anaknya melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.

Untuk diketahui jumlah santri yang tamat sebanyak 1.461 sedangkan yang diwisuda untuk Ma’had Aly Angkatan 5 sebanyak 22.

Hadir pada kegiatan Pimpinan Ponpes DDI Mangkoso, Ketua Pengurus Besar DDI, Guru Besar Metode Pembelajaran Bahasa Arab pada Kuliah Tarbiyah Al Ashar Mesir, Direktur Utama Markas Alson Mesir, Wakil Dekan Kuliah Al Ashar Mesir, Wakil Dekan Kuliah Al Ulum Al Islamiah Lil Wafidin Al Ashar Mesir, Direktur Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren Kemenag RI, Ketua Asosiasi Ma’had Aly Indonesia.

Kemudian hadir juga Anggota DPRD Kab.Barru, Ketua DPRD Kab.Soppeng, Wakapolres Barru, Kasi Intel Kejari Barru, Kepala Kemenag Barru, Mewakili Bupati Pangkep dan Bupati Maros, Ketua Pengurus DDI Balikpapan, Wakil Rektor II UIN Alauddin Makassar, Ketua PW DDI Sulsel, Para Kabag Pemda Barru, Pimpinan OPD, Para Camat, para santri, para orang tua / wali santri, dan Undangan lainnya.( Udi)