GOWA, UJUNGJARI.COM — Sebanyak 722 pesilat dari lima provinsi kawasan Indonesia Timur unjuk nyali dan kekuatan di Open Turnamen Nasional Pencak Silat Tapak Suci Rewako Cup I yang digelar di kota wisata Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Kamis (27/6) pagi.
Event besar kompetisi pencak silat ini dibuka Bupati Gowa diwakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Mappasomba di lapangan Prayuda Secata Kodam XIV Hasanuddin Malino dihadiri jajaran perwira Rindam XIV Hasanuddin Secata Malino, Muspika Tinggimoncong serta pengurus daerah 177 Tapak Suci Gowa lainnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pelaksanaan Open Turnamen Nasional ini
merupakan upaya meningkatkan kualitas para atlet pencak silat yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
“Dengan tercipta dan terjaganya intensitas pertandingan maupun kejuaraan maka mutu dunia olahraga bisa ditingkatkan secara bertahap, sehingga pada saatnya nanti akan muncul atlet-atlet yang berkualitas yang dapat mengharumkan nama daerah Kabupaten Gowa,” kata Kepala Bakesbangpol Kabupaten Gowa Mappasomba saat membuka turnamen tersebut.
Mappasomba mengatakan, pelaksanaan pertandingan pencak silat ini merupakan upaya bersama dalam meningkatkan kualitas dunia olahraga khususnya kualitas atlet-atlet pencak silat yang berlaga di kompetisi ini.
“Saya yakin keikutsertaan seluruh atlet ini tidak saja akan semakin meningkatkan kemampuan namun juga akan bisa memacu prestasi para atlet lokal,” tambah Mappasomba.
Mappasomba pun berharap semua perguruan bisa menempatkan dan menjunjung tinggi jiwa serta semangat sportivitas dan fair play di atas segala-galanya kepada para wasit dan panitia open turnamen ini.
“Saya berharap para wasit dan panitia dapat bertindak adil dalam membuat keputusan sesuai dengan aturan permainan yang ada dengan senantiasa mengutamakan obyektifitas atau realita yang ada,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah 177 Tapak Suci Kabupaten Gowa Arifuddin Saeni mengatakan, Tapak Suci Kabupaten Gowa untuk pertama kalinya mengadakan Open Turnamen Nasional Pencak Silat Tapak Suci Rewako Cup I dan dilaksanakan di kota wisata Malino.
“Ini menjadi kebanggaan kita semua karena perhelatan ini diikuti oleh ratusan pesilat dari sejumlah provinsi dan beberapa kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, mudah-mudahan kegiatan ini akan berjalan terus dan akan meningkatkan prestasi Tapak Suci Kabupaten Gowa,” kata Arifuddin Saeni yang juga Kepala Diskominfo Statistik dan Persandian Kabupaten Gowa ini.
Dikatakan Arifuddin selain sebagai wadah silaturahmi, juga untuk mencari bibit-bibit pendekar yang dapat mengikuti kejuaraan di tingkat daerah, nasional maupun internasional.
“Melalui upaya-upaya serius yang telah dan sedang akan kita lakukan serta dukungan penuh dari seluruh masyarakat pencinta olahraga pencak silat yang ada mampu melahirkan bibit-bibit pendekar yang akan mengharumkan nama daerah,” tambah Arifuddin.
Disebutkannya, anjutnya, metode penilaian dalam turnamen ini dilakukan secara digital dengan menggunakan aplikasi skoring digital.
“Jadi para peserta tidak perlu khawatir, tim panitia termasuk wasit akan berlaku jujur adil terhadap setiap pertandingan, sehingga para peserta yang menang pulang dengan rasa bangga dan puas,” katanya.
Open Turnamen Nasional Pencak Silat Tapak Suci ini akan berlangsung hingga 30 Juni 2024. Para atlet silat berasal dari Gowa, Sulsel dan luar Sulawesi seperti Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Maluku dan Sulawesi Selatan. –