GOWA, UJUNGJARI.COM — Menjelang Pilkada dan Pilgub 2024 ini, KPU Gowa mulai melakukan pencocokan data pemilih dengan melaksanakan kegiatan coklit atau pencocokan dan penelitian.
Coklit ini dilakukan ke 18 kecamatan dengan menurunkan 2.036 orang petugas Pantarlih dan mulai melakukan tugasnya mencoklit masyarakat wajib pilih dari pintu ke pintu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan coklit ini dilakukan KPU Gowa dimulai dari kediaman rumah jabatan Bupati Gowa dan di kediaman rumah jabatan Wakil Bupati Gowa pada Selasa (25/6) kemarin.
Ketua KPU Gowa Fitra Syahdanul mengatakan coklit dilakukan oleh Petugas Pemutahiran Data Pemilih (Pantarlih) yang telah dilantik oleh KPU melalui PPS. Jumlah petugas Pantarlih sebanyak 2.036 orang yang tersebar di 18 kecamatan di Gowa.
“Coklit ini adalah pencocokan data pemilih sesuai dengan data yang kami dapat dari turunan Mendagri bahwa ada hak pilih disini yang dibuktikan melalui KK (kartu keluarga).
Saat ini jumlah Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) di Kabupaten Gowa sebanyak 562.088 jiwa pemilih. Jumlah ini bertambah dibandingkan dengan jumlah DPT Pemilu Februari 2024 yakni 561.624 jiwa pemilih. Jumlah TPS juga turun. Kalau pada Pemilu lalu TPS berjumlah 2.133 unit, pada Pilkada/Pilgub kali ini hanya berjumlah 1.168 unit TPS atau berkurang 965 unit TPS, ” kata Fitra.
“TPS berkurang karena saat Pemilu setiap TPS maksimal 400 pemilih tapi pada Pilkada ini setiap TPS maksimal 600 pemilih sehingga saat ini estimasi jumlah TPS hanya 1.168 unit saja. Tapi jumlah ini masih bergerak karena nantinya akan disesuaikan dengan hasil coklit pada Juli mendatang,” jelas Fitra.
Sementara itu Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Selasa kemarin mengatakan, coklit ini adalah salah satu tahapan penting dalam memasuki rangkaian Pilkada 2024 yang akan dilaksanakan November mendatang.
“Tahapan ini untuk mencocokkan data pemilih sehingga masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya pada Pilkada nanti sesuai dengan hasil coklit itu. Karena itu saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Gowa agar ikut berpartisipasi dalam gerakan coklit ini, dimana petugas pemutakhiran data akan datang secara door to door mendata anda di rumah. Coklit ini akan berjalan sampai pada 24 Juli 2024. Mari kita sukseskan coklit agar nantinya bisa menggunakan hak pilih kita semua pada Pilkada serentak 27 November mendatang, ” kata Bupati Gowa yang dicoklit petugas Pantarlih Kecamatan Somba Opu disaksikan Ketua KPU Gowa dan Ketua Bawaslu Gowa Syafaruddin.
Adnan mengatakan, Pilkada 2024 ini merupakan Pemilihan Kepala Daerah baik Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi maupun Bupati/Walikota dan Wakil Bupati/Wakil Walikota sehingga dia berharap pelaksanaannya berjalan dengan aman dan damai khususnya di Gowa, termasuk mempertahankan pencapaian Kabupaten Gowa yang sudah tidak masuk lagi dalam zona merah.-
