MAJENE, UJUNGJARI.COM – Sebuah pelatihan khusus yang berfokus pada penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam pendidikan berhasil diselenggarakan di SMPN 1 Majene.

Kegiatan ini dihadiri oleh 15 guru yang bersemangat menimba ilmu tentang pemanfaatan AI dalam proses belajar mengajar. Kegiatan ini merupakan bagian dari Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema “Pelatihan Pengembangan Media dengan Bantuan AI untuk Guru Sekolah Menengah Pertama”.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua PKM, Abdul Malik Ramli, S.Pd., M.Pd., bersama anggota tim, Dr Nurhikmah H., S.Pd., M.Si., dan Dr. Pattaufi, S.Pd., M.Pd, memandu pelatihan ini dengan penuh antusias.

Kepala Sekolah SMPN 1 Majene, Asriadi Ali, menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan pelatihan ini dan berharap kegiatan serupa dapat terlaksana kembali tahun depan.

Salah satu peserta pelatihan, Guru Hasnur, mengungkapkan kepuasan dan manfaat yang diperoleh dari pelatihan ini. “Walaupun kami sudah tahu tentang AI, tetapi ternyata ada tips dan trik sederhana yang dapat memaksimalkan kerja AI sehingga hasilnya bisa sesuai dengan kemauan kita,” ujar Hasnur.

Dalam sesi presentasi, materi yang disampaikan mencakup pengantar tentang AI, sejarahnya dalam pendidikan, dan berbagai aplikasinya seperti sistem tutoring cerdas dan chatbots edukatif. Selain itu, dibahas pula tantangan dan potensi masa depan AI dalam pendidikan, diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif.

Sebagai bentuk apresiasi, tim PKM memberikan doorprize kepada peserta pelatihan. Acara ini tidak hanya meningkatkan keahlian para guru tetapi juga mempererat keterlibatan mereka dalam pengembangan pendidikan yang inklusif dan modern.

Kegiatan ini menegaskan kembali komitmen Universitas Negeri Makassar (UNM) untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam tantangan global di bidang pendidikan.

“UNM Tetap Jaya dalam Tantangan,” menjadi slogan yang membakar semangat para peserta untuk terus mengembangkan diri dan beradaptasi dengan teknologi terkini. (pap)