JENEPONTO, UJUNGJARI.COM — Jelang pilkada serentak 2024, sejumlah figur terus bermunculan untuk maju di pilkada Jeneponto, Sulawesi Selatan. Salah satunya Mochammad Noer Alim Qalby, yang karib disapa Qalby.
Dia adalah putra sulung dari H. Alimuddin Naba, seorang politisi berpengalaman dari PDIP dan juga memimpin Yayasan Mega Rezky.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Qalby kini tengah mengejar gelar S3 di bidang hukum di luar negeri, tepatnya di Elizabeth, Inggris.
Ketika dihubungi belum lama ini, pria yang telah meraih gelar Philosophy Of Doctor (Phd) dari University of Edinburgh Skotlandia itu menyatakan keinginannya untuk turut serta dalam Pilkada Jeneponto.
keinginan untuk ikut serta dalam Pilkada Jeneponto karena merasa memiliki tanggung jawab moral sebagai Putra Turatea, dengan orang tua berasal dari Desa Bontorappo, Kecamatan Tarowang. Dia merasa terpanggil untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat Jeneponto.
“Saya darah Turatea, saya merasa punya tanggung jawab moral dan terpanggil untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat Jeneponto,” ungkapnya saat dihubungi via sambungan Whatsapp beberapa waktu lalu.
Qalby menyatakan bahwa tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, saat ini dianggap kurang memuaskan.
“Saya melihat Jeneponto saat ini masih menjadi kabupaten dengan Indeks Pembangunan Manusia ( IPM ) paling rendah di Sulawesi Selatan,” ungkapnya. (**)