ikut bergabung

Bupati Gowa Desak BPN Segera Sertifikat Lahan Danau Mawang, Ahmad: Permohonannya Dibagi Empat


ASET. Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Kepala BPN Gowa Ahmad membahas serius proses pensertifikatan aset Pemkab Gowa pada lahan Danau Mawang. (foto/ist)

Sulsel

Bupati Gowa Desak BPN Segera Sertifikat Lahan Danau Mawang, Ahmad: Permohonannya Dibagi Empat

GOWA, UJUNGJARI.COM — Danau Mawang yang selama ini terkesan terkatung-katung tanpa dikelola baik padahal sangat potensi menjadi sumber pendapatan daerah bagi Pemerintah Kabupaten Gowa, dalam waktu dekat akan dikelola secara baik oleh Pemkab.

Hal itu disebutkan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan saat ditanya BKM, pada Senin (23/4) pagi lalu di Danau Mawang dalam kegiatan penanaman pohon dalam rangka Hari Bumi Sedunia.

Diakui Adnan, selama ini Pemkab belum fokus memperhatikan pengelolaan Danau Mawang yang memiliki nilai estetika tinggi disebabkan potensinya sebagai salah satu tempat wisata sangat menjanjikan. Hanya saja belum menjadi pusat perhatian pengunjung lantaran di kawasan danau yang terletak di wilayah perbatasan Kecamatan Bontomarannu dan Kecamatan Somba Opu itu belum ada fasilitas pendukung sebagai sarana obyek wisata alam dan wisata air.

Baca Juga

Hal itu disebabkan, Pemkab Gowa belum berani mengelola secara profesional lantaran belum memiliki alas hak yang resmi meskipun diakui Bupati Gowa bahwa lahan kawasan danau tersebut adalah aset milik Pemkab Gowa.

“Kita belum melakukan revitalisasi terhadap Danau Mawang ini karena kita belum mengantongi alas haknya. Danau Mawang ini betul adalah aset Pemkab Gowa tapi kita mau ada alas hak yang lebih menguatkan kepemilikan agar tidak mudah diklaim orang lain,” jelas Adnan.

Kendati merupakan aset asli Pemkab Gowa namun kata Bupati Adnan, Pemkab tetap harus memegang alas hak berupa sertifikat agar tidak mudah orang atau pihak lain mengganggu jika kawasan danau ini akan dikelola lebih profesional sebagai destinasi wisata.

Baca Juga :   Ribuan Honorer Pemkab Barru Terancam Diberhentikan

“Kita sudah tiga tahun memohon pengurusan alas haknya tapi belum selesai juga. Bahkan saya sudah memerintahkan kepada dinas terkait dan sudah dua kali juga dilakukan pengukuran oleh BPN tapi sampai sekarang juga sertifikatnya belum selesai. Kita mendorong terus untuk segera dilakukan pengsertifikatan dari Danau Mawang ini karena kan kita lihat sendiri sudah mulai ada yang masuk mau mengklaim dan lain-lain, ” papar Bupati Gowa dua periode ini.

Adnan mengakui sudah banyak desakan berbagai kalangan agar Danau Mawang dikelola baik agar bisa menjadi obyek wisata namun dirinya belum mau lakukan itu sebelum Pemkab betul-betul memegang sertifikat lahan danau.

“Nah kita tidak bisa melakukan kegiatan kalau ini belum menjadi aset Pemerintah Kabupaten Gowa sepenuhnya. Salah satunya akses pemerintah kabupaten atau kota sebenarnya landasannya adalah sertifikat. Sertifikat yang merupakan atas nama Pemerintah Kabupaten Gowa dan ini sudah kayaknya tahun ketiga saya minta untuk disertifikatkan. Tadi saya langsung sampaikan ke BPN lagi untuk segera diversifikasi tercatat sebagai aset kita tapi kan belum ada jadi kalau tidak ada, maka apapun alasannya kita tidak akan lakukan kegiatan apapun di danau ini apalagi mau bikin program yang di kemudian hari kita bisa tutup, kan tidak bagus, ” jelas Adnan lagi.

dibaca : 191

Laman: 1 2



Komentar Anda
Baca Selengkapnya
Rekomendasi untuk anda ...

Berita lainnya Sulsel

Populer Minggu ini

Arsip

To Top