GOWA, UJUNGJARI.COM — Adanya kabar bahwa para perawat di RSUD melakukan mogok kerja sejak kemarin, Jumat, Sabtu hingga Minggu (5-6-7/4/2024) membuat Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni bersama Pj Sekretaris Kabupaten Gowa Abdul Karim Dania juga Inspektur Inspektorat Giwa Andy Azis Peter serta Kepala BKPSDM Gowa Zubair Usman langsung sidak pada Minggu (7/4) sekira pukul 14.00 Wita.
Sesampai di RSUD Syekh Yusuf Gowa yang terletak di Jl Wahidin Sudirohusodo, Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Wabup Gowa menyapa beberapa perawat di pelayanan/receptionis kemudian langsung menuju lift dan naik ke lantai 7 ruang perkantoran managemen RSUD Syekh Yusuf namun tetiba di sana tak ada ruang terbuka, tidak ada aktivitas sebab memang hari libur berkantor.
Kemudian turun lagi ke lantai 5 dan lantai 3 ruang perawatan. Disana Wabup bersama rombongan menjumpai sejumlah perawat jaga yang mengontrol kamar-kamar perawatan. Kemudian turun lagi ke lantai 1 menuju IGD. Di Instalasi Gawat Darurat sejumlah perawat jaga termasuk dokter ada. Suasana di IGD tidak terlalu ramai hanya ada beberapa pasien yang masuk itupun terlayani baik perawat yang bertugas.
Wabup Rauf Malaganni pun menyapa sejumlah pasien dan berbincang dengan para perawat jaga dan dokter jaga IGD menanyakan kondisi pelayanan hari ini.
“Alhamdulillah saya melihat pelayanan di ruang perawatan di lantai atas dan pelayanan di IGD berjalan baik. Saya kira tidak ada yang berjaga atau bertugas seperti tayangan berita di TV dan beberapa media lainnya. Karena itu saya datang bersama pak Pj Sekda, BKPSDM, Inspektorat untuk melihat langsung kondisi yang ditayangkan diberita, ” kata Wabup Abdul Rauf Malaganni yang akrab disapa dengan sebutan Karaeng Kio ini.
Rauf menyebutkan, sidak yang dilakukannya ini penting untuk mengetahui kebenaran kondisi sesungguhnya. Dikatakannya saat ini ruang pelayanan Poli memang kosong dan tidak ada pelayanan sebab sedang libur akhir pekan yakni Minggu. Pelayanan Poli baru akan buka di hari kerja yakni Senin hingga Sabtu.
“Saya cek pelayanan perawatan hingga IGD karena ini harus ada dokternya, kita lihat sendiri pelayanan ada, di perawatan dan IGD juga ada lengkap dokternya,” kata Rauf.
Dikatakan Rauf, Pemerintah Kabupaten Gowa selalu menginginkan pelayanan RSUD Syekh Gowa berjalan dengan baik. Olehnya itu, pihaknya mempertanyakan kepada managemen RSUD Syekh Yusuf apa penyebab mogoknya para perawat.
“Kemarin pak Bupati Gowa telah memanggil managemen mulai direktur, para wadir dan kepala bidangnya untuk mempertanyakan apa penyebabnya sehingga ada mogok kerja (perawat). Inilah kemudian kami turun sidak untuk mengecek langsung pelataban dan perawatan di RSUD ini dan alhamdulillah pelayanan dan perawatan berjalan seperti biasa,” tandas Wakil Bupati Gowa.
Terkait kabar tentang mogoknya para perawat di RSUD ini, Wakil Bupati Abdul Rauf Malaganni mengatakan soal itu tentu berkait dengan managemen. Hal itu dibenarkan Pj Sekretaris Kabupaten Gowa Abdul Karim Dania.
“Iya kalau soal mogok kerja jelas ini berkaitan dengan managemen dan pak Bupati telah memanggil semua petinggi RSUD untuk mencaritahu duduk persoalannya. Jadi kami kesini hanya untuk mengecek apakah pelayanan jalan atau tidak yang jelas seperti kita lihat ini, di ruang perawatan pasien serta di IGD pelayanan tetap berjalan, kecuali memang di Poli karena hari libur, ” tambah Karim.
Saat memantau langsung aktivitas di beberapa ruangan perawatan, Wabup Gowa yang datang mengenakan stelan jeans biru, kemeja semi jaket dan topi hitam ini menyapa pasien dan keluarganya.
Bahkan ada pasien rawat inap yang dirawat karena jarinya nyaris putus kena mesin sawmhel dengan wajah riang langsung tersenyum melihat Wakil Bupati Gowa masuk ke bangsal tempatnya dirawat. Wabup Rauf pun langsung menanyakan kondisi pasien lakilaki yang berprofesi buruh kayu itu dan menanyakan penanganan perawat dan dokter.
“Terimakasih bapak Wabup atas kunjungannya. Iya pak, saya sudah diperiksa dokter dan dilayani perawat di sini, ” aku pasien yang langsung duduk dan minta berfoto bersama Wakil Bupati menggunakan ponselnya.
Kepada media yang berada di RSUD memantau kondisi pelayanan di RSUD, Wabup Gowa mengatakan, apa yang dilihatnya hari ini nyaris tak seperti yang heboh dikabarkan di luar bahwa para perawat dan dokter mogok kerja. Kalau pun ada beberapa perawat dan dokter tidak masuk berkantor itu karena memang kondisi sedang libur akhir pekan. Dimana memang managemen rumah sakit tidak melakukan aktivitas ngantor di saat libur, namun aktivitas perawat di RSUD tetap berjalan. –